Ketosis terdengar seperti sebuah istilah medis untuk napas bau, namun ternyata, inilah sebenarnya apa makna “keto” pada diet keto. Jadi, jika kamu selama ini tertarik atau bahkan mungkin malah sudah mempraktekkan diet keto ini, maka kamu harus tahu beberapa hal menarik yang menandakan bahwa tubuhmu sudah masuk pada tahap “ketosis.” Diet keto sendiri adalah diet yang sangat tinggi lemak dan rendah karbohidrat. Golnya adalah medorong tubuhmu untuk memasuki tahap ketosis, yang akan terjadi jika kamu makan kurang dari 30-40 gram karbohidrat sehari. Ketika ini terjadi, tubuhmu akan memecah asam lemak dari simpanan lemak dan membentuk keton, yang kemudian dikeluarkan ke pembuluh darah oleh hati. Ketosis terjadi ketika keton darah lebih tinggi dari normal, ketika ini terjadi, tubuhmu menggunakan lemak sebagai bahan bakar, dan kamu pun jadi bisa mengurangi berat badan!
Tanda bahwa tubuhmu sedang mengalami ketosis dan diet ketomu tengah berhasil adalah sebagai berikut.
Napasmu bau
Sayangnya, salah satu tanda bahwa diet keto yang kamu lakukan berhasil adalah napas yang bau. Ketika kamu ada dalam kondisi ini, tubuhmu memecah lemak dan protein untuk energi, menghasilkan produk sampingan yang harus dhilangkan. Dan, ada beberapa cara untuk menghilangkan ini, termasuk lewat kotoran, kencing, dan napas. Sisa produk ini dinamai aseton, senyawa yang saa dengan yang ada pada penghapus cat kuku. Dan sedikit aseton di napas membuat napas jadi berbau seperti buah, tetapi banyak aseton membuat napas jadi tidak sedap. Ini adalah tanda bahwa kamu sedang berada pada kondisi ketosis dan kamu sedang membakar protein atau lemak sebagai sumber energi.
Kamu merasa benar-benar lelah
Ketika kamu mulai ada pada kondisi ketosis, tubuhmu dibingungkan oleh fakta bahwa ia tidak memiliki jumlah normal karbohidrat untuk membakar energi. Karena itu, kamu merasa sangat kelelahan. Tetapi, ini normal pada awal-awal periode diet keto.
Tetapi, kemudian kamu merasa sangat berenergi
Pada akhirnya, tubuhmu menemukan cara untuk bisa membakar lemak dan protein untuk energi, dan kamu jadi mulai merasa lebih berenergi. Tetapi, bisa jadi energi yang dahsyat itu hanya merupakan efek plasebo, karena pada dasarnya, ini merupakan peningkatan dari merasa lelah setiap saat menjadi merasa cukup berenergi, meskipun tak sebanyak yang kamu rasakan.
Nafsu makanmu menurun
Ini adalah sebuah fenomena sungguhan yang terjadi ketika diet keto yang kamu jalani sukses. Namun, tak jelas alasannya kenapa. Ada beberapa teori. Bisa jadi karena bakteri di lambungmu berubah karena diet barumu itu. Atau, bisa juga karena efek keton yang mempengaruhi hipotalamus di otakmu sehingga menyebabkan perubahan hormon yang dihasilkan, membuatmu menjadi lebih tidak lapar. Apa pun itu, bukan hal yang tak wajar ketika kamu merasa tak lapar saat tubuhmu memasuki ketosis.
Facebook Comments