Bulan Ramadhan selain mendatangkan banyak pahala dan ampunan juga menjadi bulan yang penuh tantangan. Karena, tubuh harus berpuasa selama lebih dari 12 jam dan tubuh pun harus menyesuaikan diri dengan hal ini. Tak hanya itu, jam tidur dan kebiasaan kita tentu akan banyak berubah. Akibatnya, tak jarang tubuh malah sakit saat berpuasa.
Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menjaga tubuh tetap bugar walaupun berpuasa. Salah satunya dengan menjalankan kebiasaan berolahraga. Banyak yang justru takut untuk berolahraga saat berpuasa, karena takut tidak kuat karena tubuh yang tidak mendapatkan asupan makanan dan minuman.
Sebenarnya berpuasa bukanlah penghalang untuk tetap berolahraga. Selama kita tetap memperhatikan kemampuan tubuh dan waktu untuk berolahraga insyaAllah tubuh akan tetap mendapatkan manfaat dari berolahraga ini.
Berolahraga saat berpuasa justru memberikan manfaat tersendiri, salah satunya adalah mengoptimalkan kinerja hormone dan membantu mengikatkan sensitivitas insulin, sehingga membantu mencegah diabetes.
Tidak semua olahraga apat dicoba saat tubuh tengah berpuasa. Disarankan untuk berolahraga ringan, seperti yoga, pilates, bejalan kaki, atau treadmill. Selain berolahraga ringan, sebaiknya imbangi tubuh dengan makanan sehat saat sahur dan berbuka. Jangan lupa juga untuk minum air dalam jumlah cukup agar tubuh tidak dehidrasi.
Lalu, bagaimana agar berolahraga dapat dilakukan dengan rutin selama berpuasa?
- Merencanakan Jadwal Harian
Membuat jadwal harian akan membantu Anda untuk focus dengan jam dan rutinitas baru. Jika tidak direncanakan dan dijadwalkan bisa saja jam olahraga Anda akan terlewat nantinya. Jadi, jangan ragu untuk memasukkan olahraga ke dalam jadwal harian Anda. Jika memang diperlukan, gunakan bantuan aplikasi untuk membuat rutinitas harian Anda ini.
- Fokus Terhadap Olahraga Dengan Intensitas Rendah
Latihan dengan intensitas tinggi tidak disarankan selama berpuasa, karena bereiko membahayakan tubuh, sehingga sebaiknya lakukan olahraga dengan intensitas rendah seperti yoga, lari ekcil, bersepeda, atau treadmill.
- Konsumsi Air Dalam Jumlah Cukup
Saat berpuasa sangat penting menjaga asupan cairan tubuh karena saat berpuasa inilah tubuh rentan mengalami dehidrasi. Penuhi asupan airan tubuh dengan mengkonsumsi air dalam jumlah cukup, selain itu, imbangi juga dengan makanan yang bergizi seimbang dan kaya nutrisi seperti sayur dan buah-buahan.
- Mendengarkan Tubuh
Jika Anda merasa lelah atau tidak enak badan selama berolahraga, segeralah berhenti dan jangan dipaksakan. Dengarkan tubuh dan jangan memaksakan diri. Berolahraga saat berpuasa memang menjadi tnatangan tersendiri, namun harus tetap memperhatikan beberapa faktor.
- Mengatur Waktu Latihan
Sebaiknya lakukan latihan ringan saat sahur atau setelah berbuka puasa agar tubuh tetap mendapatkan asupan makanan dan minuman. Hindari berolahraga saat cuaca panas karena beresiko membuat tubuh lebih mudah lelah.
Ramadhan adalah waktu kita melakukan pendekatan kepada Allah SWT, jangan sampai tubuh sakit. Dengan pendekatan yang tepat, maka olahraga selama Ramadhan dapat memberikan banyak manfaat baik bagi tubuh.
Selain berolahraga, jangan lupa juga untuk memberikan waktu tubuh beristirahat. Dibutuhkan waktu 7-9 jam per harinya bagi orang dewasa untuk beristirahat. Kurangnya waktu tidur dapat mempengaruhi metabolisme tubuh. Dengan tidur yang cukup tubuh akan siap untuk beraktivitas keesokan harinya. Jika memang diperlukan cobalah beristirahat selama 30 menit sampai 1 jam di siang hari agar tubuh tetap bugar. Hindari begadang dan menyantap camilan di malam hari agar Anda tidak mengalami insomnia (kesulitan tidur).
Baca Juga :
Facebook Comments