Nyamuk adalah salah satu serangga yang sedikit mengganggu. Karena saat sedang bersantai atau sedang jalan-jalan dan digigit nyamuk, hal ini pasti akan sedikit mengganggu. Yang membuat tidak nyaman adalah bentol dan rasa gatal setelah digigit nyamuk. Tetapi bagaiman jika hal tersebut hanya kamu alami sendiri, dan teman-teman kamu tidak mengalami diganggu oleh nyamuk?
Pada kenyataannya memang ada orang lebih menarik sebagai bahan incaran nyamuk. Sebenarnya penyebab seseorang lebih rentan digigit nyamuk adalah 85 % karena faktor genetic. Tetapi ada beberapa faktor lain juga yang mempengaruhinya, seperti komponen dan aroma yang dikeluarkan oleh tubuh, dan masih banyak lagi yang lainnya. Nah jika kamu penasaran, ini dia beberapa hal yang membuat seseorang lebih rentan digigit nyamuk, antara lain :
-
Wanita Hamil
Hal pertama yang menyerbabkan seseorang rentan digigit nyamuk adalah wanita hamil. Karena wanita hamil akan mengahsilkan gas karbondioksida dalam jumlah yang banyak, sehingga wanita hamil akan sdangat berisiko tinggi digigit nyamuk. Biasanya kondisi seperti ini akan berlangsung selama masa kehamilan.
-
Kelebihan Berat Badan
Orang yang memiliki berat badan yang lebih ternyata juga menghasilkan gas karbondioksida yang lebih banyak. gas tersebut dapat terdeteksi oleh nyamuk, dan mengetahui keberadaan manusia. Sehingga orang yang mempunyai berat badan berlebih akan berisiko lebih tinggi digigit oleh nyamuk.
-
Kebiasaan Minum Bir
Mungkin ada beberapa orang yang belum tahu bahwa minum bir juga dapat mempengaruhi seseorang berisiko lebih tinggi digigit nyamuk. Kartena orang yang mengonsumsi bir akan memiliki risik gigitan nyamuk lebih besar daripada orang yang tidak mengonsumsi bir. Dan hal ini sudah dibuktikan melalui sebuah penelitian tentang nyamuk.
-
Orang dengan Golongan Darah O
Sebuah penelitian yang dilakukan, menunjukkan bahwa nyamuk akan lebih sering hinggap pada mereka yang mempunyai golongan darah O. dan kemungkinan tersebut dua kali lebih besar dibandingkan orang yang mempunyai golongan darah A. dan untuk golongan darah B berada di tengah-tengah.
-
Setelah Berolahraga
Setelah berolahraga ternyata juga akan menyebabkan kamu berisiko lebih tinggi digigit nyamuk. Hal ini bisa didasari oleh dua penyebab, yang pertama karena lebih banyak menghasilkan karbondioksida karena biasanya seseorang akan bernapas lebih cepat dan sering. Penyebab yang kedua adalah karena keringat yang dihasilkan kelenjar keringat juga dapat mengundang nyamuk untuk datang.
-
Orang dengan Bau yang Tidak Sedap
Orang yang mempunyai bau badan yang tidak sedap biasanya juga mempunyai risiko yang tinggi digigit nyamuk. Bau yang tidak sedap biasanya dihasilkan karena bakteri yang berkembang biak pada bagian-bagian tertentu. Sehingga gas yang dihasilkan tersebut dapat mengundang nyamuk untuk datang.
Inilah beberapa hal yang tidak terduga yang ternyata membuat kamu rentan digigit nyamuk. Jika kamu sering digigit nyamuk berarti salah satu dari beberapa hal tersebut pasti kamu alami.
Facebook Comments