Rambut adalah mahkotanya wanita. Memiliki rambut yang sehat, indah dan berkilau pastinya menjadi dambaan banyak orang apalagi seorang wanita. Betul tydac?
Beragam cara dilakukan untuk merawat rambut supaya sehat dan indah. Mulai dari cara tradisional yang biasa dilakukan orang tua jaman dulu , sampai datang ke salon-salon modern untuk melakukan berbagai macam perawatan rambut .
Sedikit curhat ya, saya termasuk orang yang sangat simple dalam merawat rambut (lebih tepatnya malas, lebih tepatnya lagi ngirit ). Perawatan rambut saya sehari-hari ya cuma keramas aja pakai shampo, udah itu aja. Jarang banget saya pakai kondisioner, vitamin rambut, serum rambut, ataupun masker rambut apalagi datang ke salon untuk perawatan rambut. Ya wajarlah hasilnya rambut saya juga jauh dari kata indah, jika dibandingkan dengan rambut para bintang iklan shampo di tv, apalah daku ini yang hanya remah-remah gorengan di pinggiran piring, hiks.
Soal shampo, saya sering gonta-ganti merek shampo. Dulu sih suka pakai shampo yang menghitamkan rambut, tapi semakin kesini saya menyadari bahwa masalah rambut saya yang haqiqi adalah kerontokan rambut, sapu di rumah saya adalah saksi bisunya.
Nah kali ini saya akan mereview Natur Shampoo Ginseng Extract yang katanya bisa merawat kekuatan akar rambut dan mencegah kerontokan. Natur Shampoo yang terkenal dengan slogan “alami lebih baik” ini sebenarnya udah terkenal sejak dulu. Cuma karena Natur Shampoo ini nggak dijual dalam kemasan sachet dan nggak pernah ditemui di warung-warung kecil, jadi saya mengira ini shampo mahal dan hanya dipakai kaum sosialita saja huhuhu.
Natur
Natural Extract Shampoo Ginseng Extract
Merawat kekuatan akar rambut
Mengandung bahan alami ginseng extract yang membantu merawat kekuatan akar rambut. Rambut menjadi bersih, tetap sehat dan kuat.
Diproduksi oleh
PT Gondowangi Tradisional Kosmetika
Packaging
Natur Shampoo ini botolnya dari plastik berwarna hitam dengan tutup flip top. Ukuran botolnya lebih imut dibandingkan shampo biasanya. Bentuk botolnya juga unik, ada nuansa tradisional. Serta yang bikin beda lagi adalah shampo ini dilengkapi dengan box. Jarang lho saya lihat di rak-rak minimarket itu shampo yang pake box, biasanya ya botolnya aja telanjang. Jadi kesannya rapih gitu, ya walaupun ujung-ujungnya itu box dibuang juga hiks.
Tekstur , Warna dan Aroma
Natur Shampoo Ginseng Extract ini lebih encer dibanding shampo biasanya, warna shamponya oranye tua gitulah dan dia busanya ada tapi nggak begitu banyak. Katanya yang nggak banyak busanya itu lebih bagus ya berarti nggak mengandung banyak deterjen. Kalau dulu Natur Shampoo katanya baunya nggak enak seperti jamu, tapi sekarang nggak kok, wanginya enak banget dan nggak berlebihan.
Waktu baru banget pakai shampo ini, saya agak kaget dan sempet mikir shampo ini nggak cocok untuk rambut saya. Kenapa? Biasanya kalo habis keramas, rambut kita tuh lembut dan halus gitu kan, tapi ini nggak. Emang sih rambut terasa bersih dan kesat, tapi saking kesatnya itu rambut jadi agak susah diatur. Tapi setelah baca review para beauty blogger barulah saya mengerti ternyata itulah keistimewaan Natur, dia nggak mengandung silikon. Walaupun silikon itu memberikan efek lembut buat rambut, kalo menumpuk di kulit kepala katanya nggak bagus. Kalo pengen rambutnya halus dan lembut, bisa pakai kondisioner Natur setelah keramas.
Trus lagi, kalo habis keramas dengan shampo ini, waktu rambut masih basah, kulit kepala terasa gatel, tapi kalo rambut sudah kering gatel itu hilang. Saya pikir itu cuma kebetulan aja, tapi ternyata bener setiap habis keramas emang gatel. Pernah saya coba menggunakan sampo lain nggak gatel setelah keramas, ini kenapa yah saya juga nggak ngerti hahaha.
Harga
Harga Natur Shampoo ini masih cukup terjangkau kok, sekitar Rp 23.000 untuk isi 140 mL. Shampo ini juga mudah didapatkan di toko-toko, minimarket atau supermarket.
Overall saya suka sih pakai Natur Shampoo Ginseng Extract ini, walaupun saya belum melihat perubahan yang signifikan dalam mengurangi rambut rontok.
(+)
Wanginya enak
Harganya terjangkau
Mudah dibeli
(-)
gatel kalo habis keramas (kalo rambut sudah kering sih ilang kok gatelnya)
Product price: IDR 23.000
Submit your review | |
Aku suka sama aroma dari shampoo ini! Enak dan bikin rilex gitu. Cuma kalo pake shampoo ini rambutku rontoknya banyak banget, sampe takut ngeliatnya saking banyaknya rambutku yang rontok. Padahal setauku shampoo ini justru bagus untuk mengurangi kerontokan. Dan agak keset sih shampoo ini jadi harus dipakein conditioner biar rambutnya berasa lebih lembut. Aku suka packagingnya karena unik dan jarang ada packaging kayak gini. Isinya termasuk sedikit. Untuk saat ini ga bakal repurchase lagi, tapi mungkin suatu hari nanti saat penasaran pengen coba lagi, mungkin aku akan repurchase.
Salah satu shampoo favorit aku sejak beberapa tahu lalu. Aku lebih sering pakai yang varian tea tree karena bisa mengurangi ketombe dan mniyak pada rambut. aromanya skua banget meskipun berbau jamu tapi ada campuran floralnya. Teksturnya liquid bening berwarna coklat transparan dengan busa yang tidak terlalu banyak. Untuk masalah ketombe shampoo ini bisa mengurangi, tapi untuk masalah rambut rontok sepertinya belum.
Ini salah satu favorit saya. Enggak ngitung udah berapa kali repurchase. Saya lebih suka aroma produknya sekarang. Lebih harum dan modern. Dulu kan wangi jamunya kuenceeeng! Tadinya mau kasih bintang 5, tapi dikurangi karena kemasannya ringkih, hiks. Kalo sampe jatuh jaminan tutup pecah. Saya suka semua variannya, cocok banget sama pake brand ini. Ketombe, rambut rontok, lewat semua!
Pernah nyobain sampo Nature punya kakakku beberapa kali. Rambutku tipe yang tebel, agak kasar dan susah diatur. Pakai sampo Nature ini beberapa kali engga tau kenapa malah bikin rambutku jadi ketombean. Jadi aku sih ga cocok pakai sampo ini. Padahal sampo ini claimnya pakai bahan-bahan alami ya. Udah gitu dibanding sampo lain busanya ga gitu banyak. Tapi yah di aku tetep aja ga cocok.
Aku pernah iseng-iseng nyobain shampoo natur ini. Beli di minimarket dekat rumah. Berharapnya sih shampoo natur ini bias mengatasi masalah kerontokan rambutku. Jadi shampoo ini agak unik ya dengan nuansa packaging yang tradisoinal. Tekstur shampoo nya juga encer dan warnanya kecoklatan gitu. Shampoonya juga ga terlalu berbusa. Tapi sayang banget nih di aku ga cocok. Malah bikin rambutku kaku dan kering. Dan ga membantu mengatasi rambutku yang rontok.
Pakai yang varian aloe vera, berharap sih bisa perbaiki rambut ku yang agak rusak. Ternyata nihil malah bikin kering rambut. Tapi wadahnya lucu wkwwk ada kotaknya juga. Baunya juga enak, harga juga masih terjangkau. Tapi di aku ngga ada efek apapun, malah makin ketombean haha.. Jadi ngga mau coba lagi deh... Takut bikin tambah rusak rambutku wkwk
Aku pernah pakai shampoo ini karena ada embel-embel ngatasin kerontokan, sayangnya ga gitu mempan di aku. Wanginya ginseng banget tapi enak sih untungnya, tapi dia kecil banget dan encer jadi cepet habis. Aku ga ngerasain ada perubahan yg berarti sih, jadi sama-sama aja kayak kalo pakai shampoo lain. Atau mungkin pemakaiannya perlu dibarengi dengan kondisionernya? tapi kondisionernya jarang banget ada di minimarket deket rumah
Saya sudah pernah mencoba shampoo dari Nature ini beberapa waktu lalu. Waktu itu saya memang punya masalah dengan kerontokan rambut, rambut saya seringkali rontok tiap kali saya keramas ataupun menyisir rambut dan seringkali menempel di bantal ketika tidur. Akhirnya atas rekomendasi seorang teman saya mencoba Natur Natural Extract Shampoo, aromanya tercium aroma tumbuh-tumbuhan herbal, agak menyengat sih menurut aku, warnanya shampoonya sendiri gelap dengan tekstur cair, sayangnya busanya minim, jadi butuh banyak shampoo untuk membersihkan seluruh rambut, jd pemakaiannya boros dan cepat habis. Hasilnya sendiri kalau di aku kurang terasa, atau mungkin memang ga cocok sm aku jd rambut aku tetep rontok. Atau mungkin hasilnya barus terasa untuk pemakaian jangka panjang, sayangnya karena pemakaiannya boros banget dan busanya minim trs aromanya jg menyengat, aku kurang suka sm shampoo ini. Jadi, kalau untuk repurchase kayaknya ga dulu deh.
Packaging rating | |
Product rating | |
Price rating | |
Summary
Repurchase? Yes |
|
Facebook Comments