Bagi dua orang dewasa yang berlawanan jenis, pertemanan platonic layaknya unicorn: sesuatu yang sangat langka dan murni sehingga lebih seperti dongeng daripada kenyataan. Pertemanan platonis adalah yang paling dalam dan tulus ketika membicarakan tentang pertemanan. Hubungan heteroseksual tanpa ada perasaan seksual dan romantis adalah sebuah hal yang langka. Karena itulah banyak yang skeptis hubungan semacam ini ada.

Namun, jangan salah. Pertemanan platonis adalah sesuatu yang nyata. Jika ini yang kamu miliki, maka hal-hal seperti ini mungkin akan terjadi padamu.

Orang lain akan menyalahartikan kalian sebagai pasangan

Karena, kamu dan dia pun akan melakukan apa yang dilakukan pasangan normal kecuali kontak intim. Kamu dan dia bisa pergi kencan, nongkrong, belanja bersama, dan bahkan mungkin tinggal sebagai teman sekamar. Kamu dan dia akan menghabiskan banyak waktu bersama. Kamu harus sering-sering menjelaskan kepada orang lain bahwa kamu dan dia tidak melakukan hubungan apa pun selain pertemanan yang murni.

Karena itu, banyak yang skeptic ketika kamu mulai menjelaskan bahwa hubungan kalian adalah pertemanan platonik. Tak akan ada yang percaya bahwa kalian “hanya teman. Dan, ketika kamu mencoba menjelaskannya, maka orang-orang yang lain banyak yang akan meragukannya.

Interaksimu dan dia tak seperti komedi romantis

Tak satu pun dari hal-hal tipikal pada komedi romantis yang akan terjadi antara kamu dan dia. Kamu tidak akan pernah main-main perang bantal di tempat tidur dan saling tertawa-tawa, mengoleskan es krim di hidung satu sama lain, atau saling membuat wajah lucu sambil tersenyum dari seberang ruangan. Lalu, diakhiri dengan saling bertatapan dan musik yang intens. Yang ada, interaksimu sebagian besar adalah umpatan, sarkasme, ledekan, dan keisengan yang merupakan karakter dari pertemanan yang sangat dekat.

Persahabatanmu sudah lama

Kemungkinan besar, kamu dan dia sudah menghabiskan begitu banyak waktu bersama. Bahkan mungkin kamu belajar di SD atau SMP yang sama dan melalui banyak hal bersama sehingga kemungkinan bahwa ada percintaan di antara kalian menjadi terhapuskan karena memori dan pengalaman-pengalaman yang kalian lalui bersama.

Kamu dan dia tak akan pernah bisa tertarik secara seksual

Kamu tak akan bisa membayangkan teman platonismu ini sebagai seoranng makhluk seksual atau objek romansa. Kamu mungkin pernah melihat satu sama lain dalam kondisi yang minim pakaian tapi ini tidak menimbulkan perasaan apa pun buatmu dan buatnya. Bahkan, kalian mungkin pernah tidur di Kasur yang sama tetapi tak ada apa pun yang terjadi karena kalian saling menganggap satu sama lain saudara.

Ia akan jadi penolong pertamamu jika ada masalah

Teman platonismu akan jadi yang pertama merespon panggilan minta tolongmu. Baru putus? Butuh uang? Butuh tempat buat menginap selama beberapa hari? Teman platonismu ini akan menjawab masalah-masalahmu, bahkan sebelum keluargamu sendiri.

Baca juga Punya Pacar Bukan Berarti Harus Melupakan Hubungan Pertemanan Yaa!..

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

9 Tips Menjaga Hubungan Interpersonal Yang Kuat

Manusia adalah makhluk sosial; kita bergantung pada hubungan