Kecilkan Kembali Ukuran Perut Usai Melahirkan Dengan Cara Ini

 

Kehamilan dan persalinan menjadi momen yang hanya bisa dirasakan oleh wanita. Momen spesial ini takkan terlupakan sampai kapanpun. Namun, usai persalinan usai maka banyak sekali wanita yang kerap mengeluh dengan kondisi tubuhnya yang melebar. Perut biasanya yang susah sekali untuk diajak berkompromi.

 

Pada dasarnya, usai kamu melahirkan maka berat badan akan langsung berkurang antara 3 kg sampai 6 kg lho. Jumah ini adalah akumulasi dari plasenta, berat badan bayi dan juga darah yang keluar beserta air ketuban. Selain itu, urine, darah dan keringat yang terbuang juga banyak sehingga seketika perut akan menyusut usai melahirkan.

 

Meski demikian jangan senang dulu karena ukuran perut tidak akan serta merta kembali layaknya semula dan kencang seperti masih gadis dulu. Mengecilnya ukuran perut ini bisa dipengaruhi dengan faktor genetik, berat badan naik selama hamil, bentuk dan ukuran tubuh hingga seberapa sering kamu berolahraga. Untuk itu berikut ini tips perut susut usai melahirkan.

 

Menyusui

Jika kamu merupakan ibu Menyusui, maka perut akan lebih mudah susut lho. Alasannya adalah dengan menyusui, maka kamu akan bisa membakar hingga 500 kalori tiap harinya. Dari sinilah mengapa berat badan dari ibu menyusui akan bisa mudah susut. Menyusui pun bisa menjadikan rahim mengecil layaknya sedang olahraga lho. Jika kamu sedang dalam kondisi menyusui dan ingin diet, maka baiknya konsultasi dengan dokter agar produksi ASI tidak akan berkurang.

 

Olahraga

Sudah pasti untuk bisa menurunkan berat badan dan menjadikan tubuh singset layaknya sebelumnya maka mau tidak mau kamu harus olahraga juga. Olahraga akan mampu menjadikan dinding perut kembali kencang serta membakar kalori. Untuk pilihan olahraganya juga beragam yakni mulai dari jalan kaki, yoga usai persalinan, berenang dan olahraga lainnya. Namun, jika ingin mulai olahraga maka baiknya tunggu sampai setidaknya 6 minggu setelah persalinan sehingga bisa memastikan kondisi tubuh sudah agak stabil dan kuat menjalani olahraga.

 

Jaga asupan makanan

Sama halnya dengan diet biasa, kamu pun wajib untuk menjaga asupan makanan yang kamu santap tiap harinya. Pastikan untuk rutin konsumsi karbo, protein, buah, sayur, biji-bijian hingga makanan tinggi kandungan serat lainnya. Dengan demikian, maka ini akan bisa jadikan kamu pun kenyang lebih lama. Hindari makan dengan porsi besar langsung. Hindari juga junk food selama kamu diet karena ini bisa jadikan diet kamu gagal total. Meski harus menjaga asupan makan, tapi kamu bukan berarti diperbolehkan melakukan diet ekstrim lho ya. Diet yang ekstrim akan bisa jadikan kamu stres, kelaparan dan menjadikan produksi ASI terpengaruh. Bayimu tetap prioritas utama lho.

 

Sering menggendong anak

Tak hanya bisa menidurkan saja, menggendong anak akan bisa memberikan manfaat untukmu lho. Setidaknya ketika kamu menggendong bayi, maka kamu akan mengangkat beban sekitar 3 hingga 5,5 kg. Jika kamu menambahkannya dengan beberapa gerakan, maka ini sudah dihitung olahraga lho. Untuk itu, jadikan momen menggendong anak sebagai ajang kedekatan dengan si kecil dan juga ajang olahraga.

 

Baca Juga

^  REVIEW: The Body Shop Shower Cream

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

Teh Detoks Penangkal Flu Terbaik untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh di Musim Dingin

Saat ini kita sedang mengalami puncak musim dingin,