Secara biologis, karbohidrat adalah molekul-molekul yang menngendalikan karbon, hydrogen, dan atom-atom oksigen pada rasio-rasio spesifik. Namun, pada dunia nutrisi, karbohidrat adalah salah satu topik yang paling kontroversial. Beberapa orang percaya bahwa mengonsumsi lebih sedikit karbohidrat adalah cara untuk mendapatkan kesehatan optitmal, sedangkan yang lain lebih memilih diet tinggi karbohidrat. Masih, makan dengan jumlah seimbang adalah yang terbaik. Karena, karbohidrat pun memiliki berbagai fungsi kunci yang membuatnya sangat patut dikonsumsi. Jadi, di sisi mana pun kamu berada dalam debat ini, berikut adalah beberapa fungsi kunci karbohidrat untuk dipahami.
Memberikan tubuh energi
Salah satu fungsi primer dari karbohidrat adalah memberikan tubuhmu energi. Kebanyakan karbohidrat di makanna yang kamu konsumsi dicerna dan diuraikan menjadi glukosa sebelum masuki sistem peredaran darah. Glukosa di dalam darah akan memasuki ke sel-sel dalam tubuhmu dan digunakan untuk memproduksi molekul bahan bakar yang diberi nama ATP melalui serangkaian proses kompleks yang dikenal sebagai respirasi seluler. Sel-sel ini lalu menggunakan ATP untuk memberi tenaga pada berbagai tugas-tugas metabolis. Kebanyakan sel di tubuh bisa memproduksi ATP dari beberapa sumber, termasuk karbohidrat makanan dan lemak. Tapi, jika kamu mengonsumsi diet dengan campuran dari berbagai zat gizi ini, sebagian besar sel tubuhmu akan memilih untuk menggunakan karbohidrat sebagai sumber energi primer..
Memberikan energi tersimpan
Jika tubhmu memiliki glukosa dalam jumlah cukup untuk memenuhi kebutuhannya saat ini, maka sisa glukosa bisa disimpan untuk penggunaan nantinya. Bentuk tersimpan dari glukosa ini diberi nama glikogen dan umumnya ditemukan di hati dan otot. Hati mengandung setiddaknya 100 gram glikogen. Molekul glukosa tersimpan ini bisa dikeluarkan ke dalam darah untuk memberikan energi ke seluruh ubuh dan membantu menjaga tingkat gula dalam darah di jumlah normal dari waktu makan ke waktu makan berikutnya. Dan tak seperti glikogen hati, glikogen yang ada pada otot-ototmu hanya bisa digunakan oleh sel-sel ototmu. Karena itu, sangat vital untuk digunakan pada periode-periode olahraga dengan intensitas tinggi. Kandungan glikogen otot bervariasi dari orang ke orang, namun biasanya sebesar 500 gram. Ketika kamu telah memenuhi semua kebutuhan glukosa tubuhmu dan penyimpanan glikogenmu penuh, tubuhmu bisa mengubah kelebihan karbohidrat menjadi molekul trigliserid dan menyimpannya sebagai lemak.
Membantu menjaga otot
Penyimpanan glikogen hanyalah satu dari beberapa cara tubuhmu memastikan ia memiliki glukosa cukup untuk semua fungsinya. Ketika glukosa dari karbohidrat kurang, otot juga bisa diuraikan jadi asam amino dan diubah menjadi glukosa atau senyawa lain untuk menghasilkan energi. Tentu saja, ini bukan scenario ideal karena sel-sel otot sangat krusial untuk gerakan tubuh. Berkurangnya massa otot yang parah bisa mengakibarkan kesehatan memburuk. Namun, ini adalah cara terakhir tubuh memberikan energi cukup ke otak. Jika kamu mengonsumsi cukup karbohidrat, kamu mencegah scenario ini terjadi.
Facebook Comments