Jangan Asal, Kelebihan Vitamin C Juga Bisa Menimbulkan Risiko Kesehatan!

Kita selalu mendengar tentang manfaat dari vitamin C. Nutrisi ini sangat penting untuk menjaga sel-sel tubuh tetap sehat. Vitamin ini juga membantu dalam pertumbuhan dan perbaikan jaringan. Selain itu, vitamin C juga dikenal untuk menjaga kulit tetap lembab. Ini membantu penyerapan zat besi dan menyembuhkan luka, baik untuk tulang, gigi, dan pembuluh darah

Tubuh kita tidak membuat vitamin C dan kita mengkonsumsinya melalui diet atau suplemen. Namun, bagi mereka yang tidak tahu atau percaya, kelebihan konsumsi vitamin C bisa memiliki efek samping. Dan inilah beberapa potensi risiko kesehatan yang terkait dengan konsumsi berlebihan dari vitamin C.

1. Masalah Gastrointestinal

Terlalu banyak vitamin C dapat menyebabkan kram di perut, mual, dan diare. Ini terjadi ketika vitamin tidak diserap dengan baik oleh sistem gastrointestinal. Ini biasanya terjadi karena overdosis suplemen. Dan masalah ini akan  terpecahkan ketika dosis dikurangi atau dihentikan sementara.

2. Batu Ginjal

Senyawa yang disebut oksalat diproduksi ketika vitamin C dimetabolisme. Oksalat ini diekskresikan dalam urin. Namun, oksalat dalam jumlah tinggi dapat bergabung dengan kalsium dalam aliran darah yang menyebabkan batu ginjal.

3. Keracunan zat Besi

Disarankan untuk orang yang memiliki riwayat masalah ginjal seperti batu ginjal harus menjauhi  dari suplemen vitamin C dengan  dosis tinggi. Penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi lebih dari 1000 mg vitamin C setiap hari memiliki risiko lebih tinggi terhadap batu ginjal daripada mereka yang hanya mengonsumsi 90 mg per hari.

Penyerapan zat besi difasilitasi oleh vitamin C. Hal ini mencegah terjadinya anemia yang disebabkan karena kekurangan zat besi dalam darah. Selain itu, vitamin C mempromosikan penyerapan zat besi non-heme yang diperoleh dari makanan nabati dan juga ditemukan dalam daging.

Orang yang sudah memiliki zat besi tinggi bisa menghadapi keracunan besi karena asupan tinggi vitamin C meningkatkan penyerapan zat besi. Dan orang yang menderita penyakit keturunan yang dikenal sebagai hemochromatosis dapat menghadapi kerusakan jaringan ketika konsumsi vitamin C dalam dosis besar dalam durasi yang lama.

4. Penyakit kardiovaskular

Vitamin C menunjukkan sifat antioksidan. Inilah yang mencegah dan melindungi tubuh dari beberapa penyakit. Dan sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa jumlah suplemen vitamin C yang tinggi bisa menjadi penyebab penyakit kardiovaskular. Kemungkinan ini lebih tinggi pada orang yang sudah memiliki kondisi kesehatan tertentu.

Dan penelitian juga menunjukkan bahwa konsumsi sekitar 300 mg suplemen vitamin C oleh wanita pascamenopause yang juga menderita diabetes akan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Namun, data ini diketahui hanya berdasarkan beberapa penelitian dan tidak ditetapkan secara tegas.

Baca juga Awas, Berbagai Diet Ini Bisa Menyebabkan Kamu Mengalami Kekurangan Vitamin D