Sekarang memang banyak pasangan yang lebih memilih untuk untuk menikah muda. Penyebab mereka melakukan nikah muda didasari banyak hal, bisa jadi karena mereka memang tidak mau terlalu lama pacaran ataupun karena mereka memang sudah sangat ingin menikah karena memang merasa cocok. Ada beberapa pasangan yang sudah menjalin hubungan bertahun-tahun tetapi akhirnya berpisah di tengah jalan, sehingga waktu yang merekan habiskan selama ini menjadi sia-sia. Tetapi sebenarnya hal itu tidak bisa menjadi alasan untuk kamu memutuskan melakukan pernikahan terlalu terburu-buru. Keputusan kapan kamu akna menikah memang menjadi hak pribadi kamu, tetapi kamu perlu pahami bahwa pilihan pernikahan memiliki konsekuensi tidak main-main yang harus kamu pahami. Hubungan pernikahan tidak selalu indah, karena masaah pasti selalu ada dalam kehidupan pernikahan. Apalagi jika kamu belum terlalu mengenal pasangan kamu. maka kamu harus siap untuk menghadapi beberapa risiko yang akan terjadi nanti. Risiko apa yang akan kamu aami nanti?
Inilah beberapa risiko yang bisa kamu aami nanti jika kamu memutuskan untuk buru-buru menikah, antara lain :
-
Tidak Punya Waktu Mengenal Pasangan Lebih Jauh
Saat kita sudah menjalin hubungan lama dengan pasangan, hal ini akan membuat kita untuk dapat memahami pasangan dan mengetahui baik buruknya pasangan. Sehingga kamu tidak akan kaget sata sudah memasuki hubungan pernikahan nantinya. Tetapi jika kamu baru kenal dan buru-buru memutuskan untuk menikah, hal ini akan membuat kamu tidak begitu memahami pasangan dan tidak mengetahui baik buruknya pasangan. Walaupun kebanyakan orang mempunyai prinsip bahwa saling mengenal bisa dilakukan setelah menikah. Tetapi, bnayak dari mereka tidak memahami bahwa hal ini dapat menyebabkan perceraian.
-
Menjalani Pernikahan Karena Ngebet adalah Sebuah Motif yang Salah
Motif kamu dalam menjalani pernikahan adalah salah satu faktor yang penting untuk menentukan berhasil tidaknya sebuah pernikahan. Jika kamu melakukan pernikahan hanya karena ingin merasakan resepsi yang mewah, menjadi pusat perhatian, ingin merasakan stabilitas yang didapat dari pernikahan, ingin memuaskan ekspektasi belaka layaknya cerita dongeng. Jika memang kamu ingin buru-buru nikah hanya karena hal seperti itu, maka pernikahan kamu bisa jadi hanya berujung pada perceraian. Jadi jika memang kamu ingin melakukan nikah muda, kamu harus mempunyai motif yang jelas.
-
Penyesalan Selalu Datang Belakangan
Ekspektasi pernikahan yang hidup bahagia selamanya yang ditelan mentah-mentah oleh banyak pasangan membuat mereka buta akan suatu hal. Secara sosial dan budaya, setiap orang selalu didoktrin untuk percaya bahwa sebuah pernikahan adalah solusi dari segala masalah dan menjadi puncak kebahagiaan. Padahal semua kebahagiaan tersebut cepat atau lambat akan mmudar dan digantikan dengan masalah yang mulai berdatangan pada sebuah pernikahan.
Facebook Comments