Kesehatan mentalmu berpengaruh besar terhadap kualitas hidup dan hubunganmu. Depresi bisa menyebabkanmu susah berhubungan dengan orang lain dan memiliki harapan terhadap kehidupan cintamu. Depresi adalah sebuah penyakit mental yang ssecara negatif mempengaruhi pikiran, perasaan, dan tingkah lakumu. Bukan hanya membuatmu sedih, depresi mempengaruhi cara pandangmu terhadap diri sendiri dan orang lain, termasuk pasanganmu. Efek depresi bahkan bisa begitu besar sehingga membuat hubungan cinta yang seharusnya memberimu dukungan menjadi terasa suram.
Bagaimana depresi bisa mempengaruhi hubungan cintamu?
Depresi membuatmu tak bermotivasi
Depresi bisa membuatmu tak bernergi, sehingga kamu kehilangan motivasi untuk menjadi sosial, outgoing, berinteraksi, atau menunjukkan kepedulian. Kamu mungkin akan ingin terus mengisolasi dirimu dan berhenti menghabiskan waktu dengan orang lain, termasuk pasanganmu. Tendensi untuk menarik diri ini bisa membuat pasanganmu merasa terluka atau bahkan berujung pada konflik di antara kalian. Pasanganmu bisa merasa kecewa karena kamu membatalkan acara, dan tidak menepati janji.
Depresi membuatmu tak bahagia menghabiskan waktu bersamanya
Terus menerus diliputi pikiran negatif akan mengacaukan kemampuanmu untuk secara fisik dan emosional ada buat dia. Efek depresi membuat persepsimu terhadap kehidupan berubah sehingga kamu kesulitna mendapatkan kesenangan dari apa pun. Ketika kamu depresi, kamu akan tak lagi menikmati hal-hal yang dulunya membuat kalian berdua bahagia. Jika dulu kalian sering jalan-jalan sore ke taman, kini mungkin rasanya tak bertujuan atau tak membuatmu puas.
Kamu menjadi lebih tidak sabar
Ketika hidupmu terasa berat, kamu akan secar aalamiah menjadi lebih tidak toleran dan menjadi lebih mudah terganggu oleh hal-hal kecil. Inilah salah satu efek depresi yang paling besar. Kepribadianmu akan berubah. Kamu akan menjadi suka mengkritiki pasanganmu, lebih mudah tersinggung, lebih sering mengajak berantem, dan tidak mau memaafkan dengan mudah. Akhirnya, kalian sering berantem dan kekasihmu bisa menjadi tak sabar pula dengan tingkahmu.
Kamu tidak memberikan pasanganmu perhatian dan dukungan
Pasanganmu akhirnya bisa jadi akan merasa tak lagi dihargai, sidengar, dan didukung. Padahal, dukungan, ketertarikan, dan rasa hormat yang mutual adalah aspek terpenting untuk hubungan romantis yang awet.
Efek depresi bisa mempengaruhi pandanganmu terhadap masa depan
Depresi membuat rasa ragu dan negatif menyelimutimu. Hilangnya ketertarikan membuat susah untuk kembali bersemangat dan memiliki harapan terhadap arah hubunganmu di masa depan. Jadi, walaupun kamu menginginkan hubungan itu bertahan selamanya, depresi bisa membuat tujuanmu nampak mustahil. Atau, kamu bisa juga merasa rendah diri dan tak berharga sehingga tak pantas dicintai. Kamu bisa melihatnya dengna lebih negatif, sehingga kamu kehilangan harapan dan optimisme terhadap masa depan kalian.
Karena inilah, sangat ptnting untuk menjaga kesehatan mentalmu dan tidak membiarkan efek depresi merusak hidupmu. Jika kamu merasa membutuhkan bantuan profesional, segera cari terapis atau orang-orang yang berpengalaman.
Facebook Comments