Para pemilik kulit sensitif seringkali kesulitan untuk mendapatkan produk skincare yang benar-benar cocok. Oleh karena itu, para pemilik kulit sensitif dianjurkan untuk melakukan patch test sebelum menggunakan produk kecantikan.
Cara Mengetahui Kecocokan Produk Skincare
Terdapat berbagai reaksi yang bisa Anda dapatkan seperti gatal, pedih dan juga rasa panas setelah kulit terbakar setelah melakukan patch test. Jika Anda merasakan hal ini, segera lepas kapas yang menutup area kulit tersebut dan segera bersihkan area tersebut menggunakan cleanser lembus. Kemudian basuh dengan air bersih. Hal ini menunjukkan jika terdapat bahan yang ada di produk skincare tersebut tidak cocok dengan kulit Anda.
Tetap lanjutkan patch test selama 24 jam jika tidak muncul rasa panas maupun gatal. Setelah waktu yang ditentukan selesai, buka kapas atau plester yang menempel di kulit. Pada umumnya, kulit akan terlihat kemerahan atau pucat setelah lapisan plester dibuka.
Tunggu selama 5 menit supaya warna kulit menjadi normal kembali. Jika tidak berubah dan kulit masih kemerahan maka ada potensi jika produk tersebut tidak cocok dengan kulit Anda. Maka, produk skincare tersebut bisa membuat kulit menjadi iritasi.
Selain itu, jika warna kulit telah berubah menjadi normal tetapi tekstur dan kondisi kulit menjadi kering maka hal ini mengindikasikan bahwa produk skincare tersebut tidak cocok digunakan untuk kulit sensitif Anda.
Sebaliknya, jika warna kulit kembali normal hanya dengan waktu yang singkat serta tidak menimbulkan reaksi, maka produk tersebut aman digunakan dan tidak akan membuat kulit menjadi iritasi.
Lakukan patch test sebelum beralih ke produk baru
Jika sebelumnya Anda jarang dan bahkan tidak pernah melakukan patch test ketika akan beralih ke produk baru, sebaiknya mulai sekarang terapkan aktivitas ini supaya kulit Anda tidak menjadi taruhan. Istilahnya, sedia payung sebelum hujan.
Kulit sensitif sering kali bereaksi berlebihan dan akhirnya berujung iritasi atau breakout. Nah, supaya tidak terlanjur menggunakan produk baru yang bisa saja tidak cocok maka patch test perlu dilakukan.
Jika ternyata produk baru tersebut tidak cocok, maka Anda masih bisa menggunakan produk skincare yang biasa digunakan. Diketahui jika terdapat bahan aktif yang rentan dan bisa membuat kulit jadi iritasi seperti Vitamin C, Retinoid, Eksfoliator dan bahkan parfum atau pewarna dalam kandungan skincare.
Pantangan Bagi Kulit Sensitif
Bagi Anda yang memiliki kulit sensitif sebaiknya hati-hati dalam merawat dan memperlakukan kulit. Ada beberapa hal yang sebaiknya tidak Anda lakukan agar kulit tidak bereaksi berlebihan. Pertama, jangan sembarangan menggunakan produk yang tersedia di tempat umum. Hal ini terjadi karena kebanyakan produk yang digunakan banyak orang tidak ramah bagi pemilik kulit sensitif.
Kedua, sebaiknya untuk selektif dalam penggunaan produk sabun maupun kosmetik. Pastikan untuk menggunakan produk yang dilabeli dengan “non comedogenic” karena ia memiliki kandungan yang tidak akan menyebabkan pori-pori tersumbat.
Ketiga, kurangi kebiasaan merokok. Seperti yang kita ketahui jika rokok memiliki dampak buruk bagi kesehatan tubuh dan organ-organ penting. Ternyata, rokok juga berpengaruh pada kualitas kesehatan kulit Anda. Terutama yang sedang menderita psoriasis.
Selain itu, ternyata kebiasaan mandi terlalu lama juga tidak baik bagi kulit sensitif. Meskipun terlihat remeh, ternyata air dapat menghilangkan minyak yang diproduksi secara alami di dalam tubuh. Hal ini bisa menyebabkan kulit menjadi lebih kering, pecah-pecah dan terasa kencang karena tidak terhidrasi dengan baik.
Baca Juga :
3 Minyak Essensial Yang Cocok Untuk SPA Kulit Sensitif #dirumahaja
Punya Mata & Kulit Sensitif? Cobalah Tips Makeup Yang Luar Biasa Ini
Bingung Ngurusin Kulit Sensitif? Inilah Solusinya
Facebook Comments