Saat Ramadhan tiba, umat Muslim di seluruh dunia akan menahan lapar dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari selama 30 hari. Hal ini tentunya menjadi tantangan tersendiri, karena selain menahan lapar dan haus, puasa bisa saja menimbulkan masalah kesehatan.
Salah satu masalah kesehatan yang seringkali muncul saat seseorang tengah berpuasa adalah masalah kesehatan mulut. Biasanya seseorang akan mengalami masalah dari bibir kering hingga bau mulut yang dirasa mengganggu.
Mengetahui Penyebab Bau Mulut Saat Puasa
Sebelum mengatasi bau mulut, kita harus mengenali dahulu apa saja penyebab munculnya bau mulut ini, diantaranya:
Dehidrasi
Tubuh akan kehilangan banyak cairan baik melalui keringat atau pernafasans aat berpuasa. Akibatnyam tubuh rentan mengalami dehidrasi. Selain dehidrasi, biasanya seseorang yang berpuasa akan mengalami biir kering. Kondisi bibir kering akan mmbuat produksi air liur berkurang, padahal air liur inilah yang berguna untuk memberikan perlindungan terhadap bakteri. Akibatnya, bakteri akan berkembang biak lebih cepat sehingga menyebabkan munculnya senyawa yang berbau.
Berubahnya Pola Makan, Sehingga Memberikan Pengaruh Terhadap Asam Lambung
Datanya bulan Ramadhan akan menyebabkan perubahan pola makan seseorang secara signifikan. Rasa lapar yang muncul setelah berpuasa seharian dapat memicu seseorang untuk mengkonsumsi makanan dalam porsi banyak. Padahal bisa saja makanan ini adalah makanan yang pedas atau asam, sehingga memicu naiknya asam lambung. Asam lambung inilah yang jika tidak ditangani juga dapat menyebabkan munculnya bau mulut.
Kurang Menjaga Kebersihan Mulut
Munculnya bau mulut saat berpuasa bisa terjadi karena kurangnya kita memperhatikan kebersihan mulut. Menjaga kebersihan mulut tidak hanya dengan menggosok gigi saja, namun juga harus dilakukan dengan rutinitas membersihkan lidah, dan menggunakan benang gigi untuk emmbersihkan sisa-sisa makanan yang tidak bisa dijangkau dengan sikat gigi.
Mengkonsumsi Jenis Makanan Yang Dapat Memperparah Bau Mulut
Berbuka puasa tentu menjadi momen yang ditunggu karena saat inilah kita sudah boleh mengkonsumsi makanan maupun minuman. Jika diperhatikan banyak sekali penjual takjil dan makanan berbuka puasa yang menggoda iman. Beragam jenis makanan ini tentu dibuat dari beragam bahan makanan yang bisa saja memperparah bau mulut, seperti bawang merah, bawang putih, dan makanan berbumbu kuat lainnya.
Bawang-bawangan makanan berbumbu kuat ini memiliki kandungan sulfur yang dapat diserap oleh aliran darah dan dikeluarkan dari paru-par, sehingga menyebabkan munculnya masalah bau mulut.
Kiat mengatasi Bau Mulut Saat Berpuasa
Langkah awal yang harus dilakukan untuk mencegah munculnya bau mulut adalah dengan memahami apa penyebabnya,s ehingga dapat dilakukan Tindakan pencegahan yang lebih efektif. Bagaimana caranya?
Menjaga Keseimbangan Cairan Tubuh
Sangat penting untuk mengkonsumsi air putih dalam jumlah cukup agar cairan tubuh terpenuhi. Selain itu mengkonsumsi air dalam jumlah cukupd apat mencegah keringnya mulut. Hindari mengkonsumsi minuman yang beresiko menyebabkan dehidrasi seperti soda, teh, hingga kopi.
Memperbaiki Pola Makan
Berbuka puasa dan sahurlah dengan makanan yang lebih ringan dan mudah dicerna. Makanan yang mudah dicerna dapat membantu memperingan kerja lambung. Hindari memilih makanan yang memicu naiknya asam lambung seperti makanan berlemak, pedas, dan asam.
Memperhatikan Kebersihan Mulut
Godok gigi secara teratur setidaknya 2 kali sehari setelah sahur dan sebelum tidur untuk membantu menghilangkan sisa makanan dan plak yang menjadi penyebab bau mulut. Gunakan sikat gigi yang memiliki pembersih lidah dan gunakan untuk membersihkan lidah.
Jika diperlukan, gunakan obat kumur yang memiliki bahan kandungan anti bakteri dan membantu menjaga kesegaran nafas.
Baca Juga :
4 Bahan Alami Untuk Menghilangkan Bau Badan dan Bau Mulut
Facebook Comments