Kamu sedang melakukan diet sehat sekarang? Jika iya, jangan lupa memasukkan kale dalam daftar menu makanan untuk diet sehat kamu. Kale merupakan salah satu sayuran yang paling bergizi diantara seluruh sayuran di dunia. Bahkan kale sering disebut sebagai superfood karena kelengkapan gizi dan nutrisinya yang lengkap untuk makanan diet sehat. Dilansir dari healingthebody.ca, inilah 4 alasan mengapa kale direkomendasikan sebagai makanan yang lengkap nutrisi untuk diet sehat.
- Kale Sangat Kaya Akan Vitamin K, A, dan C
Satu cangkir cincang kale (67 gram) mengandung sekitar 547 mikrogram vitamin K, yang merupakan 684 persen dari tunjangan harian yang direkomendasikan untuk orang dewasa. Vitamin K adalah senyawa yang larut dalam lemak yang mengontrol aspek perdarahan, termasuk pembekuan darah. Ini juga menjamin bahwa kita mengembangkan tulang kuat dan sehat, sehingga mencegah osteoporosis dan patah tulang. Gejala kekurangan vitamin K termasuk gusi berdarah, pendarahan hidung dan darah dalam tinja atau urin.
Satu cangkir kale juga mengandung 10.302 IU vitamin A, yang merupakan 206 persen dari Recommended Daily Intake (RDI). Vitamin A sebagian besar berhubungan dengan produk hewani, namun sumber nabati yang disebut karotenoid juga ditemukan dalam sayuran yang paling bergizi. Karotenoid (yang beta-karoten mungkin yang paling terkenal) terutama berfungsi sebagai antioksidan dan memberikan banyak manfaat untuk mata kita, kulit dan sistem kekebalan tubuh. Mereka juga mengandung sifat anti-penuaan.
Vitamin ketiga yang banyak terkandung dalam kale adalah vitamin C. Vitamin ini merupakan antioksidan yang menjaga kita dari penyakit degeneratif seperti kanker dan degenerasi makula. Satu cangkir kale mengandung 80,4 miligram vitamin C, yang merupakan 134 persen dari RDI.
- Detoksifikasi Dan Dapat Menurunkan Berat Badan
Kale mengandung sulfur dan serat makanan dalam jumlah yang tinggi. Sulfur sebenarnya adalah mineral yang paling berlimpah ketiga dalam tubuh (setelah kalsium dan fosfor) dan membantu pencernaan lemak dan penyerapan, produksi asam empedu dan regulasi gula darah. Serat berfungsi sebagai pembersih usus besar dari akumulasi limbah (termasuk racun penyebab kanker , yang mengikat dirinya saat melintas). Selain menjadi pendetoks besar, sulfur dan serat juga merangsang penurunan berat badan. Fakta ini, ditambah dengan kandungan kalori dan kadar lemak yabg rendah, membuat kale efektif sebagai makanan penurun berat badan.
- Kale Mengandung Zat Anti-Inflamasi
Satu cangkir kale mengandung 121 miligram asam lemak omega-3 dan 92,4 miligram asam lemak omega-6. Ini penting, lemak tak jenuh ganda mengandung sifat anti-inflamasi. Asam lemak ini dapat mengurangi peradangan, termasuk dampak dari penyakit auto-inflamasi seperti asma, IBS dan penyakit Alzheimer). Asam lemak ini juga mendukung fungsi otak.
- Kale Sebagai Sumber Zat Besi Dan Kalsium Yang Tinggi
Per kalori, kale mengandung lebih banyak zat besi dari daging sapi dan lebih banyak kalsium dari susu. Hal ini menjadikan kale sebagai sumber zat besi dan kalsium nabati dan cocok bagi kamu yang menghindari daging dan atau produk susu. Tubuh membutuhkan zat besi untuk membangun hemoglobin, yang mengangkut oksigen dari paru-paru kita ke sel-sel tubuh. Jika kekurangan zat besi bisa menyebabkan anemia. Kalsium diperlukan untuk membangun tulang dan gigi yang kuat. Kekurangan kronis kalsium dapat menyebabkan osteoporosis, arthritis dan kondisi tulang yang menyakitkan lainnya.
Selain itu, satu cangkir kale mengandung sejumlah mineral penting yang dibutuhkan tubuh, seperti magnesium (6 persen RDI), fosfor (4 persen), kalium (9 persen), seng (2 persen), tembaga (10 persen), dan mangan (26 persen), yang membantu sehari- hari proses tubuh kita. Kale juga mengandung vitamin B seperti thiamin, niacin, dan asam pantotenat, yang membantu metabolisme tubuh untuk memperoleh energi dari makanan yang kita makan.
Facebook Comments