Semakin menua kita, maka sudah menjadi kodrat bahwa kita akan mengalami penuruna fungsi memori jangka pendek maupun panjang. Karena itu, tak jarang para lansia terserang demensia, penurunan fungsi kognitif, dan kekuatan otak yang melemah. Namun, kamu bisa melatih memori agar otakmu tetap tajam dan tangkas serta menghindari hal-hal tersebut.. bagaimana caranya?
Menggambar peta
Riset menunjukkan bahwa membangun peta mental adalah sebuah aktivitas yang bisa meningkatkan fungsi otak dan melatih memori. Para pengemudi taksi di London misalnya, diharuskan mengingat 25.000 jalan dan 20.000 landmark untuk bisa mendapatkan lisensi. Tetapi, kemampuan geografi yang baru bukan sekedar manfaatnya, para ahli neurologi dari University of London menemukan bahwa para pengemudi taksi ini memiliki hippocampi yang jauh lebih besar, sebuah area di otak yang berfungsi dalam menyimpan dan mengorganisir memori.
Untuk melatih memori, gambarlah sebuah peta, lingkungan sekitarmu, arahmu berangkat kerja, atau area alin yang akrab bagimu, benar-benar hanya dari memori saja. Ulangi latihan ini setiap kali kamu mengunjungi tempat baru atau menggunakan rute baru.
Memberi dirimu sendiri kuis
Lupakan permainan komputer canggih, para ahli berkata bahwa pena dan kertas adalah metode yang sudah teruji untuk meningkatkan memorimu. Untuk melatih memori, cobalah membuat dan mengingat sebuah daftar item belanjaan, hal yang harus dikerjakan, dan lain-lain. Lalu, lihatlah seberapa banyak item yang bisa kamu ingat setelah satu atau dua jam.
Mencoba mengerjakan latihan matematika sederhana
Apakah kamu pikir kamu bisa meninggalkan matematika begitu saja setelah lulus SMA? Pikir ulang. Berdasarkan ahli, kamu mungkin seharusnya tidak pernah meninggalkan matematika karena menyelesaikan masalah penambahan atau pengurangan sederhana setap harinya bisa menghindarkan dirimu dari penurunan fungsi kognitif.
Untuk melatih memori, coba bayangkan permasalahan matematika sederhana setiap paginya di kepalamu. Kamu tak boleh menggunakan pensil, kertas, atau kalkulator. Agar lebih susah, cobalah memasak atau berjalan apda saat yang sama.
Uji indera pengecapmu
Memasak adalah solusi yang win-win buat otakmu. Baik membuat maupun makan masakan, keduanya mmengaktivasi bagian otak yang terkait dengan bau, sentuhan, penglihatan, dan rasa. Selain itu, menggunakan indera pengecappmu juga bisa melatih memori dan daya ingatmu. Dalam sebuah studi, orang dewasa yang melihat serangkaian gambar lebih sering mengingat yang mengandung aroma atau rasa daripada yang tidak.
Selagi kamu mengunyah apa yang kamu masak, ambil waktu sejenak untuk membedakan rasa tiap-tiap bahan berbeda yang ada di masakan tersebut, sampai bumbu dan rempah yang paling lemah rasanya.
Facebook Comments