Apakah yang Menyebabkan Mood Sering Berubah-ubah?

Sering kali kita bisa mengasosiasikan alasan kemarahan kita yang terpendam, hari yang buruk di tempat kerja atau pertengkaran dengan pasangan kamu. Namun pernahkah kamu berada dalam situasi di mana kamu  merasa seperti marah dan kesal tapi kamu tidak dapat menemukan alasan di baliknya. Jika kamu sering mengaami hal ini, kami akan membantu kamu memecahkan masalah ini. dengan begitu kamu bisa mengetahui alasan yang menyebabkan kemarahan kamu tidak beralasan.

1. Sakit kronis

Rasa sakit kronis adalah rasa sakit yang berlangsung hingga 12 minggu. Jika kamu berada dalam ketidaknyamanan konstan, ini bisa menyebabkan iritabilitas dan karenanya marah. Terkadang, meski kamu sedang menjalani pengobatan, efek sampingnya bisa tetap mengganggu mood kamu. jadi, mood kamu bisa berubah-ubah tanpa alasan yang jelas.

2. Nyeri Fisik

Nyeri fisik bisa menyebabkan ketidaknyamanan yang luar biasa jika tidak diobati pada waktunya. Apalagi saat tubuh kamu  berada pada puncak rasa sakit, hal itu bisa sangat mempengaruhi mood kamu. Misalnya, bahkan jika kamu  memiliki rasa sakit di jari telunjuk kamu, itu bisa merusak produktivitas kamu saat tubuh mengirimkan sinyal rasa sakit yang konstan ke otak kamu.

3. PMS

Sindrom pramenstruasi mengerikan (PMS) adalah masalah setiap wanita. Tidak hanya mempengaruhi produktivitas kamu, tetapi juga menantang kekuatan fisik kamu. Hal ini karena, selama PMS, terjadi ketidakseimbangan hormon estrogen dan progesteron yang menyebabkan agitasi dan kemarahan pada wanita.

4. Gangguan Emosional atau Mental

Hal terpenting yang perlu diingat adalah bahwa gangguan emosional atau mental tidak menunjukkan bahwa siapa pun yang memilikinya akan selalu dalam suasana hati yang buruk. Terkadang, orang yang menderita gangguan mental dan emosional tidak dapat mengidentifikasi masalah mereka dan ini sangat mempengaruhi suasana hati mereka. Jika kamu telah mengalami rendahnya mood kamu dan reaksi ekstrem untuk masalah kecil, kamu mungkin memerlukan terapi.

5. Thyroid

Hipertiroidisme sangat mempengaruhi wanita dan sangat sedikit pria. Karena kelenjar tiroid terganggu, hal ini bisa menyebabkan ketidakseimbangan hormon dalam tubuh, menyebabkan perubahan mood.

6. Tidak Mendapatkan Latihan Cukup

Banyak penelitian medis menyimpulkan bahwa olahraga dapat menyembuhkan bahkan kasus paling ekstrim penyakit atau kelainan. Gaya hidup yang sibuk bisa berarti tidak ada waktu untuk berolahraga dan karenanya tidak ada sekresi hormon bahagia.

7. Onset of Diabetes

Penyebab utama kekhawatiran di perkotaan dan kota pedesaan, diabetes dapat dialami pada anak-anak, orang dewasa dan bahkan orang tua. Sayangnya, sekarang tidak ada usia pasti untuk onset diabetes. Tidak mendapatkan cukup energi karena kurangnya kadar gula darah bisa meningkatkan amarah. Hal ini bahkan dapat menyebabkan masalah yang lebih parah seperti kemarahan dan serangan panik.

Baca juga Lakukan Kegiatan Berikut Ini, Dijamin Mood Capek Bekerja Seharian Akan Berubah Menjadi Mood Bahagia dan Tenang