Kafein adalah salah satu zat yang paling dominan dikonsumsi oleh manusia sebagai penambah semangat. Cukup banyak orang yang mengandalkan konsumsi kopi atau teh di pagi hari untuk penyemangat kerja atau sekedar mengisi perut. Mengkonsumsi kafein memang sebenarnya baik untuk tubuh, asalkan tidak berlebihan. Zat ini terbukti dapat merangsang kerja otak dan mempercepat metabolisme jika dikonsumsi dengan tepat. Karena itu, banyak ahli kesehatan menggalakkan konsumsi teh sebagai sumber kafein daripada kopi. Kandungan kafein pada teh lebih rendah daripada kopi namun juga masih bisa memberikan tubuh manfaat yang diberikan kopi. Teh juga mengandung antioksidan tinggi yang sangat diperlukan tubuh untuk menangkal radikal bebas dan mencegah kangker.
Untuk mengetahui teh mana yang paling tepat untuk kesehatanmu, yuk kenali lebih dalam jenis-jenis teh dan khasiatnya.
Teh putih 
Jangan membayangkan teh putih jika diseduk akan berwarna putih, warnanya tetap kehijauan namun lebih bening daripada teh lainnya. Untuk membuat teh putih diambil dari pucuk-pucuk daun teh yang masih muda lalu dikukud dan dikeringkan. Kandungan antioksidan dari teh ini sedikit lebih tinggi daripada yang lain dan juga paling menyehatkan karena tidak melewati berbagai macam proses. Karena diambil dari pucuk yang masih muda, teh putih sedikit sekali mengandung timbal dan polutan tanah lainnya. Namun, kandungan kafeinnya juga paling sedikit.
Teh hijau
Tentunya kamu sudah pernah mendengar tentang teh hijau, karena sering kali dikaitkan dengan minuman kesehatan. Teh hijau diambil dari daun teh pilihan yang dikukus lalu dikeringkan. Karena prosesnya yang singkat, katecin dari teh tidak rusak sehingga sangat bermanfaat bagi tubuh. Manfaat mengkonsumsi teh hijau setiap hari adalah untuk membersihkan tubuh dari lemak tidak sehat, menyehatkan jantung dan tekanan darah, dan juga mempercepat metabolisme. Teh ini sangat baik untuk kamu yang ingin berdiet dan menjaga berat badan ideal.
Teh hitam
Teh ini adalah teh yang paling sering ditemui dan digunakan sehari-hari. Jika diseduh warnanya merah kecoklatan dan yang biasanya disajikan sebagai menu di resto dan kedai makan. Daun teh yang dibuat untuk teh hitam telah dioksidasi untuk mengaktifkan enzim-enzimnya sehingga kafein yang dikandung paling besar diantara teh-teh yang lain. Namun efek samping dari mengkonsumsinya terlelu banyak adalah memperberat kinerja ginjalmu. Namun manfaat teh yang lain juga masih bisa didapat dari teh hitam. Perbedaan jenis teh hitam biasanya diperoleh dari aroma yang dihasilkan, namun proses pembuatannya kurang lebih masih sama.
Teh Oolong
Teh jenis ini tidak begitu populer walaupun sebenarnya tidak kalah bermanfaat. Teh oolong sagat baik untuk menurunkan berat badan karena bisa mengatur metabolisme dan proses pengikatan lemak. Untuk kamu yang ingin menguruskan badan dengan cepat, bisa dibantu dengan konsumsi teh ini setiap hari. Teh jenis ini biasanya berwarna lebih pekat dengan rasa teh yang lebih kuat. Jenis ini juga merupakan sumber kafein yang bagus bagi tubuh namun tidak sekuat teh hitam.
Facebook Comments