Apakah makanan yang kamu konsumsi benar-benar menyehatkan? Banyak produsen-produsen makanan melabeli produknya sebagai makanan sehat hanya dengan berbekal beberapa lembar sayur atau kandungan buah. Padahal untuk memutuskan apakah makanan tersebut menyehatkan atau tidak, semua kandungan di dalamnya juga harus diperhitungkan. Hal ini yang sering dilewatkan oleh konsumer dan hanya menerima begitu saja promosi iklan dari penjualnya. Padahal, saat mengkonsumsinya tubuh malah mendapat asupan bahan-bahan yang berakibat buruk bagi kesehatanmu. Inilah beberapa makanan yang terdengar sehat padahal harus dibatasi konsumsinya.
1. Granola
Granola adalah pengganti sereal yang terbuat dari kacang-kacangan, biji oat, dan buah-buahan kering. Makanan ini memang seharusnya sehat karena kaya akan serat, protein dan mineral yang diperlukan oleh tubuh.Tetapi beberapa produk granola instant menambahkan pemanis buatan, madu dan perasa lainnya untuk menarik pembeli. Hasilnya kadungan gula dan kalori dari makanan tersebut jauh lebih banyak daripada serat yang harusnya dikandungnya. Bukannya menyehatkan, memakannya setiap hari malah membuat berat badanmu tambah subur. Lebih baik membuat sendiri campuran oats, kacang-kacangan dan buah beri daripada membeli produk jadian yang berpemanis.
2. Smoothies buah
Jus buah smoothies memang terdengar menyegarkan, tetapi belum tentu menyehatkan. Apalagi jika kamu memadukan buah-buahan tropis yang kaya akan gula seperti mangga, nanas, pisang dan susu kental manis. Tidak terbayang berapa banyak kalori yang disajikan kepadamu dalam satu gelas besar. Jika kamu meminum smoothies untuk menjaga berat badan dan kesehatan, jauh lebih baik mencampurkan buah dan sayuran daripada buah-buahan manis saja. Hindari juga menambahkan segala macam bentuk pemanis, baik gula, yogurt, atau susu karena buah-buahan juga mengandung zat gula fruktosa yang bisa dibakar menjadi energi.
3. Minuman penambah energi dan vitamin
Setiap produk kemasan yang berasa manis atau buah-buahan pasti memerlukan pemanis buatan dan perasa untuk membuatnya. Itulah yang membuat semua minuman penambah energi, io atau bervitamin sebenarnya tidak begitu menyehatkan seperti yang dipromosikan. Zat-zat penambah rasa dan pewarna lama kelamaan akan membuat ginjal bekerja lebih keras. Sedangkan pemanis buatan sangat tidak baik bagi tubuh karena mengandung kalori yang tinggi dan menyebabkan diabetes. Jauh lebih baik membuat infuse water dari mentimun, lemon dan mint untuk tambahan energi dan penyegar badan.
4. Salad bar
Siapa yang tidak suka melihat sayuran segar di sald bar restoran cepat saji. Aneka macam sayuran dan dressing yang disediakan benar-benar menggunggah selera dan juga nikmat disantap. Jikalau menyantapnya dalam jumlah banyak, tentunya tidak menjadi masalah karena sama saja mengkonsumsi sayur dan buah bukan? Padahal seporsi salad tersebut sama saja kalorinya dengan sepotong burger atau pizza. Dressing yang creamy berarti menggunakan keju dan produk susu lainnya yang berkalori sangat tinggi. Sedangkan campuran buah dan sayuran bisa mengandung karbohidrat, gula dan protein lainnya yang hampir sama dengan menyantap makanan satu porsi menu makan siang pada umumnya.
Baca juga Siapa Bilang Makanan Berlemak Selalu Jahat, Yang Ini Malah Akan Semakin Baik Untuk Dietmu
Facebook Comments