cara-diet-sehat-yang-disarankan

Kalau kamu sedang dalam proses menjalankan program diet untuk mendapatkan tubuh ideal, jangan sampai menyiksa dirimu dengan tidak mengonsumsi makanan lezat lagi sehat. Memang, tubuh ideal adalah impian semua wanita, namun kamu juga tidak bisa mengesampingkan kesehatanmu. Kamu berusaha untuk mengurangi karbohidrat. Kebanyakan, makanan lezat mengandung banyak kadar karbohidrat. Namun, makanan lezat tidak hanya berasal dari karbohidrat saja kok. Kamu juga bisa menggantinya dengan olahan protein dan serat, seperti daging, sayur, dan buah-buahan. Berikut ini daftar makanan lezat lain yang bisa menjadi teman selama kamu diet.

Ubi

Usai latihan kebugaran atau workout, cobalah sayuran bertepung seperti kentang manis untuk makanan ringan bergizi. Ubi jalar juga bisa menjadi pilihanmu.

Biji Gandum

Biji gandum yang juga sering disebut quiona ini merupakan sumber protein yang kaya serat. Biji gandum ini cocok kamu konsumsi setelah latihan fisik untuk memberikan asupan nutrisi yang baik bagi tubuhmu.

Ikan

Ikan makarel, salmon, sarden atau ikan asin adalah contoh ikan berminyak yang cocok menjadi teman dietmu. Ikan ini mengandung banyak asam lemak Omega-3 untuk meningkatkan pembakaran lemak tubuh serta sumber protein yang baik untuk membantu membangun kembali otot –ototmu.

Steak

Steak merupakan makanan yang kaya protein. Steak mengandung zat seng yang sangat penting untuk kesehatan prostat dan kesuburan. Selain nikmat disantap, baik juga untuk kesehatan sekaligus bisa menjadi teman dietmu agar makanan yang kamu konsumsi selama program diet tidak itu-itu melulu.

Nanas

Zat Bromelain yang terkandung dalam buah Nanas membantu tubuhmu mencerna protein dan merupakan anti-inflamasi yang berguna untuk mencegah cedera di tubuh. Nanas juga kaya akan serat, vitamin B6, mangan dan merupakan sumber vitamin C. Selain bisa dimakan langsung, nanas juga bisa disajikan dengan buah lain.

Sayuran Hijau

Banyak sayuran hijau yang dapat kamu olah menjadi makanan lezat, seperti asparagus, bayam, kangkung, brokoli, sawi, dan lainnya. Selain mampu membantu alkalise tubuh, sayuran juga dapat membantu mencegah nyeri otot, kelelahan, dan cedera.

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

Protein Kedelai Vs. Protein Whey: Kelebihan dan Kekurangan 

Siapa pun yang tertarik dengan kebugaran pasti pernah