Fokus utama di malam hari, sebelum tidur, adalah mempersiapkan kulit Anda agar dapat memperbaiki dan meremajakan kulit sebaik mungkin. Seperti rutinitas pagi, rutinitas malam dimulai dengan pembersihan, diikuti dengan krim mata yang memulihkan dan menenangkan, serum jika diperlukan, dan pelembap untuk mengunci semuanya.
Langkah 1: Bersihkan Lagi!
Bersihkan hari dengan pembersih yang sama yang Anda gunakan di pagi hari. Jika Anda memakai riasan, bersihkan dua kali dengan pembersih berbahan dasar minyak terlebih dahulu, diikuti dengan pembersih wajah biasa. Pilih produk yang dapat menghilangkan lapisan sebum (minyak) berlebih, tabir surya, riasan tahan air, polutan lingkungan, dan sisa produk yang menumpuk di kulit sepanjang hari.
Langkah 2: Lakukan eksfoliasi (opsional)
Anda dapat mengukur kondisi kulit Anda dan jenis hari yang Anda lalui, serta kapan terakhir kali Anda melakukan eksfoliasi. Melakukan eksfoliasi terlalu sering, seperti setiap hari, juga tidak disarankan. Anda dapat memilih untuk melakukannya setiap dua hari, tergantung pada gaya hidup Anda. Penggunaan eksfoliator asam kimia yang mengandung asam salisilat atau glikolat dua atau tiga kali seminggu untuk meminimalkan penyumbatan sel kulit mati pada pori-pori. Kulit berminyak memiliki lapisan pori yang lebih tebal dan lebih besar. Hal ini dapat menyebabkan lebih banyak penumpukan di pori-pori.
Langkah 3: Perawatan Titik
Anda dapat mencoba Acne gel yang mengandung benzoil peroksida/retinoid (adapalene atau tretinoin)/asam salisilat/antibiotik topikal atau kombinasi dari bahan-bahan ini sebagai perawatan titik untuk jerawat aktif. Perawatan ini dapat membantu mengurangi mengatasi peradangan jerawat tepat di titiknya.
Langkah 4: Melembapkan
Akhiri rutinitas dengan pelembap. Pelembap ini bisa sama dengan pelembap yang Anda gunakan di siang hari. Disarankan menggunakan pelembap yang mengandung bakuchiol, alternatif berbasis tanaman untuk retinol. Bakuchiol dapat membantu mengatasi jerawat dengan mengurangi noda, membersihkan pori-pori, dan mengatur produksi minyak.
Perawatan Khusus yang Direkomendasikan Dokter Kulit untuk Kulit yang Rawan Berjerawat
Beberapa perawatan umum yang dianjurkan oleh ketiga dokter kulit:
- Obat oral: Antibiotik dan turunan vitamin A diresepkan sesuai dengan tingkat jerawat dan profil pasien
- Krim/Gel/Patch Topikal: Biasanya mengandung asam salisilat, tretinoin, retinoid, benzoil peroksida, antibiotik, dapson, dan lain-lain.
- Pengelupasan Kimia: Menggunakan berbagai konsentrasi asam salisilat untuk membantu mengurangi jerawat. Pengelupasan lain yang digunakan di klinik dermatologi adalah: Pengelupasan hitam, pengelupasan Mandelic, Pengelupasan TCA, dan banyak lagi. Terapi Cahaya Biru: Menggunakan panjang gelombang cahaya tertentu untuk menghancurkan bakteri dan juga mengurangi peradangan. Terapi cahaya biru juga dapat dilakukan di rumah.
Meskipun bahan-bahan seperti niacinamide (Vitamin B3), asam salisilat, minyak pohon teh, vitamin C, dan seng sangat baik untuk siang hari, bahan-bahan yang paling cocok untuk malam hari adalah retinoid, masker tanah liat, dan asam glikolat. Anda dapat mengganti produk berdasarkan bahan-bahan ini untuk siang dan malam hari. Umumnya, rutinitas perawatan kulit sederhana harus diikuti untuk mengatasi jerawat. Menggabungkan bahan-bahan ini, bersama dengan memastikan Anda menghindari beberapa kesalahan umum, dapat membawa Anda lebih dekat ke kulit yang lebih bersih.
Baca Juga :
Facebook Comments