Kulit berkeriput mengacu pada penipisan kulit Anda, yang membuatnya tampak berkerut, seperti kertas tisu.
Seiring bertambahnya usia, kulit Anda mulai menjadi tipis dan kehilangan kekencangannya. Penipisan kulit Anda secara bertahap ini, bersama dengan faktor-faktor lain, membuat kulit Anda berkeriput dan seperti kertas. Kulit berkeriput tampak lembek dengan tingkat kendur. Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen dan elastin, protein alami yang menjaga kulit Anda tetap kencang dan elastis, menurun. Saat itulah kulit Anda mulai berkerut. Proses ini berlangsung lama dan bertahap serta mungkin memerlukan waktu bertahun-tahun untuk muncul. Namun, dalam kebanyakan kasus, kulit Anda mulai berkerut di usia 40-an.
Kulit berkerut tidak sama dengan kerutan. Kerutan pertama kali muncul sebagai lipatan pada kulit dan kemudian secara bertahap mulai tampak seperti celah yang dalam. Sering kali, kerutan mulai muncul di area yang berhubungan dengan ekspresi wajah Anda. Misalnya, kerutan di sudut luar mata muncul saat Anda menyipitkan mata, dan garis tawa muncul saat Anda tersenyum. Saat Anda muda, kulit Anda lebih tangguh dan dapat pulih dari cedera. Namun seiring bertambahnya usia, kulit Anda tidak dapat pulih ke bentuk aslinya dengan cepat. Secara perlahan, lekukan mulai muncul di area tersebut, yang kemudian berkembang menjadi kerutan.
Sementara kerutan biasanya muncul di area kecil kulit Anda, kulit berkerut muncul di area permukaan yang lebih luas. Kulit berkerut memengaruhi epidermis dan dermis (lapisan yang lebih dalam) kulit Anda dan disebabkan oleh penurunan produksi kolagen dan elastin. Kulit di leher, dada, lengan, tangan, dan bagian tubuh lainnya dapat menjadi keriput.
Apa yang Membuat Kulit Anda Keriput?
Beberapa faktor dapat membuat kulit Anda keriput. Yang pertama adalah
- Penuaan
Satu faktor yang tidak dapat Anda hindari! Penuaan memperlambat produksi kolagen dan elastin. Akibatnya, kulit Anda tidak dapat lagi kembali seperti sedia kala saat Anda masih muda. Kulit mulai kendur dan juga menghasilkan lebih sedikit sel kulit baru.
Ada banyak faktor lain yang terkait dengan penuaan yang juga mempercepat kulit keriput. Faktor-faktor tersebut adalah:
- Penurunan Produksi Minyak
Produksi minyak di kelenjar minyak Anda juga menurun seiring bertambahnya usia. Minyak yang diproduksi oleh kulit Anda membentuk lapisan pelindung alami di atasnya. Lapisan ini membantu mengunci kelembapan dan menjaga kulit Anda tetap lembut. Penurunan produksi minyak menyebabkan kulit kering dan akhirnya dapat menyebabkan kulit keriput.
- Dehidrasi
Jika kulit Anda kekurangan kelembapan dan kering, kulit Anda bisa menjadi keriput. Kulit kering juga bisa diperparah seiring bertambahnya usia. Jadi, pastikan Anda menjaga kulit tetap terhidrasi dengan baik dan mengonsumsi air yang cukup.
- Penurunan Berat Badan
Jika Anda mengalami penurunan berat badan yang drastis (terutama dalam waktu singkat), kulit Anda bisa menjadi keriput lebih awal daripada orang lain. Ini karena saat Anda kehilangan lapisan lemak di bawah kulit, kulit Anda akan cepat kendur dan menyebabkan munculnya kerutan.
- Kerusakan Akibat Sinar Matahari
Selain penuaan, sinar UV yang merusak adalah penyebab paling umum kulit keriput. Saat kulit Anda terpapar sinar UV yang berbahaya, kolagen dan elastin akan rusak. Akibatnya, kulit Anda akan menua lebih cepat.
Setiap orang mengalami kulit keriput. Namun, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk menunda timbulnya kulit keriput.
Baca Juga :
Cara Mudah Cegah Kerutan Dibibir
6 Tips Pijat Kepala untuk Menghilangkan Kerutan
Facebook Comments