Kunyit sering ditemukan sebagai bahan makanan dan obat herbal. Para ilmuwan mengatakan bahan aktif kurkumin (nama lain dari kunyit) menawarkan berbagai manfaat bagi kulit. Pada penelitian, yang menggunakan jumlah kunyit yang lebih tinggi untuk konsumsi dan diaplikasikan langsung pada kulit, ini hasilnya:
Regenerasi Kulit
Kurkumin memiliki sifat yang dapat membantu regenerasi kulit dan mempercepat penyembuhan luka, menurut jurnal yang diterbitkan dalam Januari 2013. Kunyit melindungi kulit dengan mengurangi peradangan dan menetralisir radikal bebas yang tidak stabil yang dapat menyebabkan kerusakan sel. Kunyit juga mengatur protein yang terlibat dalam proses penyembuhan luka dan pengaruh enzim yang terlibat dalam regenerasi kulit.
Melawan Penuaan
UVA dan UVB sinar yang datang dari matahari diketahui menyebabkan kerusakan pada kulit. Seperti, penuaan kulit dan kanker kulit. Para peneliti mencari tahu apakah kunyit memiliki sifat yang melindungi terhadap kerusakan kulit yang berhubungan dengan UV, menggunakan. Para ilmuwan menemukan bahwa ekstrak kunyit diberikan dua kali sehari mencegah peningkatan ketebalan kulit, dan berkurang elastisitas kulit serta pembentukan kerutan terkait dengan paparan UVB jangka panjang. Penelitian ini dipublikasikan dalam edisi Desember 2009 jurnal Phytomedicine.
Melindungi Terhadap Kanker Kulit
Kunyit memiliki sifat melawan kanker kulit, menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam Mei 2013 jurnal Otolaryngollitogy – Head and Neck Surgery. Dalam percobaan, para ilmuwan diberikan kurkumin oral untuk tikus selama 14 hari, diikuti oleh radiasi UVB tiga kali seminggu selama 24 minggu. Pada akhir penelitian, peneliti menemukan bahwa kunyit membantu menekan pembentukan kanker kulit dan memperlambat timbulnya tumor. Hasil ini menjamin penyelidikan lebih lanjut pada manusia.
Facebook Comments