Manusia adalah makhluk sosial; kita bergantung pada hubungan interpersonal kita untuk belajar, tumbuh, dan mencari kenyamanan. Kita membutuhkan teman, saudara, kolega, kerabat, dan bahkan pnasangan romantis untuk memupuk kehidupan dan pertumbuhan kita. Mempertahankannya memang sulit, tetapi itu bukanlah sesuatu yang tidak bisa Anda atasi! Anda perlu menjaga landasan dasar hubungan antarpribadi Anda – dengan komunikasi, pengertian, dan ruang – kokoh untuk mempertahankan hubungan antarpribadi yang kuat.
Berbeda dengan pasangan Anda, Anda tidak selalu berhubungan dengan teman atau kolega Anda. Terkadang, pekerjaan menghabiskan Anda, terkadang komitmen pribadi lainnya. Namun, kesediaan untuk memahami situasi dan tidak membesar-besarkan masalah adalah bagian penting untuk memastikan hubungan antarpribadi yang kuat. Komunikasi harus jelas; Anda tidak bisa bertele-tele.
1. Hormati Ruang Orang Lain Dalam Hubungan Apa Pun
Berkomitmen satu sama lain tidak berarti Anda harus selalu bersatu. Sebaliknya, berikan ruang satu sama lain. Jadi, meski kamu atau pasangan atau sahabatmu butuh ‘me-time’, jangan sampai kamu menyimpan dendam satu sama lain demi hal itu. Demikian pula, jika Anda mendapati teman Anda tidak menelepon Anda selama 10 hari atau lupa membalas SMS Anda, jangan langsung mengambil tindakan. Tanyakan apa yang terjadi, dan bicarakan.
2. Jadilah Pendengar yang Baik
Untuk dapat bertahan dan mempertahankan hubungan jangka panjang, Anda harus menjadi pendengar yang sangat baik. Jangan pernah mencoba merendahkan orang lain; itu berdampak buruk pada Anda. Biarkan orang tersebut menyelesaikan apa yang dia katakan, pahami maksudnya, lalu tanggapi. Memperhatikan saat teman, anggota keluarga, atau kolega Anda berbicara akan memberikan kesan yang baik dan membantu Anda secara sosial.
3. Saling Menghormati Dalam Hubungan
Menghargai keinginan satu sama lain dan menghormati satu sama lain bahkan saat mereka tidak ada sangat penting untuk landasan yang baik dalam suatu hubungan. Anda tidak boleh bergosip tentang pasangan atau teman Anda, atau mengutarakan cucian kotor Anda. Perbedaan pendapat adalah sesuatu yang Anda selesaikan sendiri tanpa melibatkan teman atau keluarga. Saat terjadi perselisihan, Anda harus merasa mampu menyuarakan pendapat Anda tanpa merasa cemas atau stres karena disalahpahami.
4. Jujurlah
Kejujuran membantu membangun kepercayaan dalam suatu hubungan. Terkadang, jujur saja kepada pasangan atau teman Anda bisa jadi sulit. Namun, perlu diingat bahwa Anda berdua berkomitmen untuk memahami, mendengarkan, dan mendorong kejujuran. Lagi pula, Anda lebih suka mendengar kebenaran yang tidak menyenangkan dari pasangan Anda daripada dari orang ketiga.
5. Berdebat dalam Suatu Hubungan Itu Sehat
Banyak yang percaya bahwa pertengkaran tidak sehat untuk suatu hubungan. Meskipun hal itu benar, namun tidak sepenuhnya benar. Perbedaan pendapat dalam berbagai topik adalah hal yang wajar, namun yang lebih penting adalah setuju untuk tidak setuju. Hal ini memungkinkan Anda untuk memahami perspektif pasangan Anda dan, karenanya, memberi Anda ruang untuk perbaikan jika diperlukan.
6. Bertanggung Jawab Atas Perilaku Anda
Jika Anda adalah seseorang yang mengakui kesalahan Anda dan berusaha untuk tidak mengulanginya, Anda mengambil beban besar dalam hubungan tersebut. Seringkali, hubungan hancur karena alasan ini. Mengakui kesalahan Anda akan menandakan pemahaman dan minat Anda terhadap pengembangan diri, dan bermanfaat bagi hubungan.
7. Belajar Mengatakan ‘Tidak’
Meskipun penting untuk saling menyepakati berbagai hal, perbedaan pendapat juga sangat penting. Anda harus mencari cara untuk mengatakan ‘tidak’ yang tidak hanya memenuhi tujuan tetapi juga tidak berakhir dengan pertengkaran. Anda harus bisa terbuka terhadap apa yang Anda pikirkan dan tidak takut untuk menyuarakan pendapat dan perasaan Anda; Kemampuan ini penting untuk menjaga hubungan tetap utuh.
8. Habiskan Waktu Berkualitas Bersama
Anda tidak perlu menghabiskan sebagian besar waktu Anda bersama pasangan. Menghabiskan waktu bersama keluarga, saudara, teman, teman sebaya atau bahkan tetangga adalah perubahan yang menyegarkan dan memberi Anda perspektif berbeda dalam hidup. Habiskan waktu berkualitas bersama orang yang Anda cintai sebanyak mungkin dan kapan pun memungkinkan. Anda membina ikatan yang dimaksudkan untuk bertahan seumur hidup dengan cara ini.
9. Sering Terhubung Dengan Keluarga Anda
Libatkan orang tua atau anak Anda dengan menjauhkan mereka dari rutinitas sehari-hari. Rencanakan kegiatan untuk hari itu dan pastikan semua orang berpartisipasi. Baik itu permainan kartu, permainan papan, permainan tebak-tebakan bodoh, atau karaoke, dorong setiap anggota keluarga untuk memberikan yang terbaik.
Baca Juga :
Kenali Gejala Kecanggung dan Perbedaannya dengan Kecemasan Sosial
Kenali Ciri Hubungan Ibu-Anak Yang Sehat Ataupun Toxic, Serta Efeknya bagi Anda
5 Gaya Komunikasi yang Perlu Diubah oleh Pria dan Wanita Agar Dapat Saling Memahami
Facebook Comments