Kita semua pasti menyikat gigi setiap hari, setidaknya sekali atau dua kali dalam sehari. Namun, tanpa kita sadari, ada beberapa cara yang salah dalam merawat gigi, sehingga bisa membahayakan kesehatan gigi kita. Untuk itu, kita perlu mengetahui cara perawatan gigi yang salah agar kita tidak melakukannya lagi saat merawat gigi:
- Menekan sikat gigi terlalu keras
Saat kita menekan sikat gigi terlalu keras, bulu-bulunya akan tertekuk dan tidak menghilangkan kotoran dengan benar. Selain itu, menekan sikat gigi terlalu keras juga dapat menyebabkan kerusakan gusi. Jadi, biasakan untuk tidak menekan sikat gigi terlalu keras, ya!
- Tidak memperhatikan makanan yang dikonsumsi
Kita semua telah mengetahui fakta bahwa makan terlalu banyak makanan manis dapat menyebabkan gigi berlubang. Namun, untuk menjaga kesehatan gigi, tidak cukup dengan membatasi konsumsi makanan manis saja, kita juga perlu mengonsumsi makanan yang mengandung kalsium, fosfor, dan fluor.
Makanan yang mengandung kalsium, di antaranya adalah produk susu, kulit buah dan sayuran, ikan, dan kacang polong. Sementara itu, makanan yang mengandung fosfor, antara lain ikan, sereal, dan kacang-kacangan.
- Tidak menggunakan alat tambahan untuk membersihkan gigi
Sikat gigi biasa tidak dapat menghilangkan kotoran gigi sepenuhnya. Itulah mengapa penting untuk membersihkan celah-celah di antara gigi, menggunakan alat tambahan, seperti benang gigi, misalnya. Jika celah di antara gigi kamu cukup lebar, kamu bisa menggunakan sikat interdental. Sementara itu, untuk memusnahkan bakteri, bilas mulut kamu dengan obat kumur.
- Tidak merawat gusi
Jika gusi kamu lemah dan tidak memiliki suplai darah yang cukup, kamu bisa mengalami periodontitis, di mana gusi kamu akan berdarah, meradang, melunak, dan leher gigi menjadi terlihat. Jika penyakit ini semakin parah, pada akhirnya kamu bisa kehilangan gigi kamu.
Untuk memperkuat gusi, kamu perlu memijatnya dengan sikat gigi atau jari dengan gerakan memutar. Selain itu, ketika kamu makan makanan padat, kunyahlah makanan kamu dengan saksama. Kamu juga bisa berkumur teh sage atau larutan garam untuk merawat gusi.
- Tidak rutin membersihkan karang gigi
Karang gigi terjadi akibat produk mengeras yang berasal dari mineral dari air liur dan makanan yang menumpuk di plak gigi. Karang gigi memiliki warna coklat kekuningan dan tidak bisa dihilangkan dengan sikat gigi. Plak gigi dan karang gigi dapat menyebabkan penyakit periodontal, termasuk peradangan pada tulang di sekitar gigi. Selain itu, karang gigi yang tidak pernah dibersihkan secara rutin bisa jadi sekeras batu, sehingga hanya bisa dibersihkan oleh dokter gigi atau ahli kesehatan gigi dengan alat khusus.
Untuk membersihkan karang gigi, kamu perlu mengunjungi dokter setidaknya satu tahun sekali.
- Mengabaikan prosedur kawat gigi
Banyak orang berpikir bahwa kawat gigi hanya diperuntukkan bagi anak-anak dan remaja. Padahal, ini adalah kesimpulan yang salah. Kawat gigi masih sangat bergunas saat kamu beranjak dewasa. Senyum yang indah setelah prosedur kawat gigi, tidak hanya dilakukan demi kecantikan dan penampilan, tapi juga demi kesehatan. Pasalnya, jika kamu mengabaikan masalah gigi yang hanya bisa diatasi dengan prosedur kawat gigi, maka gigi kamu bisa berlubang bahkan mengalami pembusukan.
- Mengunyah hanya dengan satu sisi mulut
Mengunyah memiliki sifat membersihkan diri. Jadi, jika kamu mengunyah makanan hanya di satu sisi mulut kamu, itu bisa menyebabkan gigi berlubang bahkan pembusukan di sisi yang biasanya tidak kamu gunakan.
Selain itu, mengunyah makanan di satu sisi mulut juga bisa menyebabkan otot-otot kamu menebal dan menguat di sisi itu saja. Akibatnya, otot-otot di setiap sisi wajah akan menjadi asimetris. Tidak hanya mempengaruhi penampilan, hal ini juga dapat menyebabkan rasa sakit, bahkan masalah pendengaran.
Baca Juga :
Perawatan Gigi yang Akan Membawa Perubahan Besar pada Senyummu
Perawatan Rumahan Terbaik Untuk Mendapatkan Gigi Putih dengan Cara yang Instant
Perawatan Rumahan yang Ampuh untuk Mengatasi Gigitan Nyamuk
Facebook Comments