Sepanjang sejarah, manusia telah mengunyah berbagai hal. Misalnya, 5.000 tahun yang lalu orang biasa mengunyah potongan tar dari kulit kayu birch. Tar memiliki khasiat antiseptik dan efek pengobatan lainnya, sama seperti permen karet modern. Sampai sekarang, orang masih mengunyah dan mengunyah. Bahkan mungkin ada beberapa orang yang menjadi terbiasa dengan mengunyah permen karet dan tidak dapat melewatkan satu hari tanpa mengunyah permen karet.
Tapi, tahukah kamu? Ternyata kebiasaan mengunyah permen karet ini memiliki beberapa efek bagi kesehatan loh. Apa saja efek mengunyah permen karet bagi kesehatan? Berikut jawabannya :
- Mengunyah akan mempengaruhi gigi kamu
- Efef Baik :
Permen karet bebas gula adalah pembunuh bakteri yang dapat melindungi gigi kamu dari kerusakan dan radang gusi dengan memicu air liur ekstra yang membersihkan asam dan sisa makanan. Permen karet bebas gula juga memperkuat enamel dengan menambahkan kalsium dan fosfat tambahan.
- Efek Buruk :
Jika permen karet kamu mengandung gula, ini akan berdampak negatif pada kesehatan gigi. Bakteri yang hidup di rongga mulut kamu akan mencerna gula sebelum mencapai perut kamu. Hal ini mengakibatkan penumpukan plak di gigi kamu. Ini juga akan meningkatkan kerusakan gigi dari waktu ke waktu.
- Mengunyah dapat meningkatkan daya ingat
Mengunyah permen karet meningkatkan detak jantung, aliran darah, dan pengiriman oksigen ke otak. Salah satu efek positifnya adalah dorongan kognitif yang kita alami, seperti meningkatkan kewaspadaan, pemrosesan pikiran, pengambilan keputusan, dan memori. Sayangnya, efek ini tidak berfungsi dalam jangka panjang. Efek ini hanya berfungsi jika kamu mengunyah sebelum atau selama kamu mengerjakan tugas yang sangat menantang.
- Mengunyah akan membantu menurunkan berat badan
- Efek Baik :
Permen karet terkadang bisa menekan nafsu makan kamu. Setelah mengunyah permen karet di pagi hari, orang cenderung merasa tidak begitu lapar di siang harinya. Karena rasanya yang manis dan rendah kalori, mungkin hal ini dapat membantu kamu mengurangi konsumsi camilan.
- Efek Buruk :
Reputasi permen karet sebagai bantuan diet dapat menjadi bumerang. Gerakan mengunyah dan air liur yang konstan dapat membuat otak kamu mengira kamu benar-benar lapar. Dan permen karet mint cenderung mendorong kamu untuk mencari makanan cepat saji daripada makanan sehat seperti buah, karena rasanya tidak enak.
- Mengunyah dapat menyebabkan masalah rahang
Mengunyah terus menerus dapat menyebabkan gangguan yang memengaruhi sendi rahang dan otot di sekitarnya. Setiap gerakan rahang, misal saat kita makan, tertawa, atau bahkan berbicara, akan disertai dengan rasa sakit yang parah. Bahkan terkadang menjalar ke leher dan bahu. Risikonya sangat tinggi jika kamu mengunyah saat kamu sedang stres, karena orang cenderung mengatupkan gigi secara tidak sadar saat mereka gugup atau stres.
- Mengunyah permen karet dapat mengurangi mulas
Menindaklanjuti makan dengan mengunyah permen karet dapat menurunkan kadar asam di kerongkongan kamu. Nah, aliran air liur akan mengencerkan dan menetralkan asam setelah makanan berat. Ini dapat membantu mengurangi refluks asam dan mulas.
- Mengunyah dapat mencegah infeksi telinga
Infeksi telinga bisa muncul ketika bakteri berkumpul di saluran yang menghubungkan hidung dan telinga. Penyakit ini sering mempengaruhi anak-anak. Mengunyah permen karet yang mengandung pemanis alami xylitol dapat membantu mencegah bakteri menetap di saluran tersebut.
Baca Juga :
Facebook Comments