Saudara kecil buah leci ini memiliki efek mutan. Untungnya, buah ini tidak merusak tetapi bermanfaat. Penasaran ingin tahu manfaat buah kelengkeng? Berikut ini cuplikannya! Kelengkeng merupakan representasi kesehatan dan kekayaan di banyak peradaban Asia. Buah ini umumnya digunakan dalam makanan dan pengobatan tradisional karena signifikansinya yang mengakar dalam praktik kuliner. Buah ini dikenal baik untuk kesehatan mata, sistem kekebalan tubuh, menghilangkan stres, dan pencernaan, dengan manfaat anti-penuaan, penyembuhan luka, dan anti-inflamasi.

1. Memiliki Efek Anti-Kanker

Senyawa polifenol seperti asam galat menghilangkan radikal bebas penyebab stres dan zat antara beracun yang dapat menyebabkan kanker. Buah, bunga, dan bijinya sama-sama merupakan antioksidan yang ampuh.

Pengobatan tradisional Tiongkok telah menggunakan ekstrak biji lengkeng yang mengganggu sintesis DNA dan menekan onkoprotein yang tidak diinginkan dalam tumor, yang pada gilirannya menghancurkannya.

Oleh karena itu, mengonsumsi buah lengkeng atau bubuk ekstrak biji dapat memiliki manfaat antikanker, secara sistematis menghambat sel kanker payudara, kolorektal, hati, paru-paru, dan serviks.

2. Memiliki Efek Anti-inflamasi

Orang Asia menggunakan daging buah lengkeng untuk menyembuhkan luka, alergi, flu, dan penyakit inflamasi lainnya. Kulit buah (lapisan luar), daging buah, dan bijinya memiliki fitokimia anti-inflamasi seperti asam galat, epikatekin, dan asam ellagik. 

Senyawa-senyawa ini menghambat produksi bahan kimia pro-inflamasi seperti prostaglandin, histamin, oksida nitrat, dan faktor nekrosis jaringan (TNF) dalam tubuh Anda.

Selain itu, karena kaya akan vitamin B dan C, buah lengkeng mempercepat penyembuhan dan mengobati kondisi peradangan kronis seperti edema, GERDi, penyakit iritasi usus besar (IBS), alergi kulit, luka, luka bakar, psoriasis, dan penyakit Crohn.

3. Mengobati Anemia dan Kekurangan Zat Besi

Ekstrak lengkeng, bersama dengan herba asli lainnya, digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok untuk menyembuhkan anemia yang sulit disembuhkan, trombositopenia, dan gangguan terkait darah lainnya. Telah diidentifikasi bahwa wanita perkotaan yang tidak menjaga tingkat zat besi yang direkomendasikan WHO dalam makanan mereka.

Lengkeng kering mengandung 1,5 mg zat besi per ons. Mengonsumsi lengkeng dalam puding buah atau salad akan meningkatkan jumlah trombosit dan konsentrasi hemoglobin – terutama pada wanita yang sedang menstruasi dan hamil.

4. Memberikan Kulit Muda dan Bercahaya

Buah lengkeng terbukti bermanfaat bagi kesehatan kulit. Fitokimia selalu menjadi solusi terbaik untuk mengobati berbagai gangguan, dan kelengkeng memilikinya dalam jumlah yang melimpah. Senyawa bioaktif seperti korilagin, asam galat, dan asam ellagik dalam kelengkeng kering memiliki aktivitas penangkal radikal bebas tertinggi. Buah ini juga memiliki aktivitas antitirosinase dan karenanya dapat mencegah timbulnya kanker. Mengonsumsi antioksidan yang ampuh tersebut dapat membuat kulit Anda bersih, cerah, dan bebas noda dengan risiko lebih rendah terkena fotosensitivitas atau kanker kulit.

5. Mengurangi Stres dan Mengatasi Insomnia

Obat-obatan yang tersedia secara komersial untuk mengatasi insomnia yang menargetkan reseptor GABA, reseptor histamin, dan pusat aktif otak lainnya memiliki manfaat sementara dan efek samping jangka panjang. Daun dan daging buah kelengkeng memiliki senyawa bioaktif yang menekan kadar neurotransmiter yang menyebabkan kecemasan, insomnia, dan stres.

Sebuah penelitian tahun 2014 mengklaim bahwa buah lengkeng, jika dikombinasikan dengan turunan hipnotik lainnya, dapat meningkatkan laju tidur dan durasi tidur. Buah ini juga dapat meningkatkan pembelajaran dan memori dengan meningkatkan laju kelangsungan hidup neuron yang belum matang.

Baca Juga :

Yuk Tambahkan Kelengkeng Pada Perawatan Rambut dan Kulit Kamu

kelengkeng

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

Semua Tentang Fitonutrien

Para vegetarian dan vegan, bergembiralah! Setelah diberi tahu