Kamu pasti tahu bahwa tabir surya, pakaian pelingung, dan menghindari matahari selama jam-jam terik adalah pertahanan terbaik untuk melawan melanoma dan jenis kanker kulit lainnya. Akan tetapi, ada berbagai strategi lain yang juga harus kamu terapkan jika kamu ingin menghindari penyakit berbahaya ini.
Jauhi Jendela
Kamu mungkin beranggapn bahwa jendela-jendela di rumah dan mobilmu bisa secara efekif memblokir cahaya ultraviolet. Akan tetapi, hal ini tidak sepenuhnya benar. Walaupun jendela depan mobilmu bisa dengan tangguh menghalangi baik cahaya UVA dan UB, tetapi jendela sampingnya hanya menghalangi cahaya UVB. Sebenarnya, ultraviolet A tidak akan membakar kulitmu, tetapi itu bisa memberimu penyakit kanker kulit. Dan banyak jendela rumah juga hanya bisa memblokir cahaya UVB bahkan tidak ada cahaya ultraviolet sama sekali.
Karena itu untuk melindungi dirimu, kamu harus berhati-hati. Artinya bukan kamu harus bersembunyi di ruang bawah tanah di rumahmu sepanjang siang. Yang harus kamu lakukan adalah menghindari bersantai di dekat jendela rumah serta memasang filter ultraviolet di jendela.
Jangan Kebanyakan Minum Alkohol
Alkohol dikabaran mampu meningkatkan dampak ultraviolet di kulit, walaupun mekanismenya belum jelas. Sehingga, ini menyebabkan kamu juga lebih mudah terkena penyakit kulit seperti kanker kulit. Tetapi, bagaimana dengan minum setelah matahari terbenar? Riset lebih lanjut masih diperlukan, tetapi studi pada tahun 2016 di jurnal Cancer Epidemology, Biomarkers and Prevention menunjukkan bahwa kamu juga harus khawatir dengan minum di dalam rumah. Studi tersebut menunjukkan bahwa setiap orang yang minum alkohol secara harian, resiko melanomanya meningkat sebesar 14 persen.
Berhati-hatilah Terhadap Obat-Obatan Tertentu
Beberapa obat-obatan resep bisa membuat kulitmu lebih sensitif terhadap cahaya matahari, sehingga meningkatkan resiko kerusakan kulit, dan di banyak kasus, kanker kulit. Beberapa obat-obatan yang harus kamu waspadai adalah antibiotik doxycycline, obat-obatan dari kelas diuretik yang bernama thiazide, dan obat anti jamur voriconazole. Tanyalah ahli farmasi atau bacalah informasi peringatan di label obat untuk memastikannya.
Konsumsi Kopi Lebih Banyak
Beberapa studi yang terkait dengan konsumsi kopi harian ternyata terbukti bisa menurunkan resiko terkena kanker melanoma. Dan yang mengejutkan, semakin banyak kopi atau kafein yang diminym oleh seorang wanita, semakin besar resiko kanker kulitnya menurun. Ini adalah hasil dari sebuah studi pada ahun 2007 yang diterbitkan pada European Journal of Cancer Prevention. Para penulis studi tersebut mengatakan bahwa kafein bisa memblokir sintesis DNA dan pembagian sel yang bisa menyebabkan perkembangan kanker kulit.
Ada juga sebuah studi yang baru saja diterbitkan tahun lalu pada PLOS One, yang juga menemukan kaitan kopi dengan perlindungannya terhadap melanoma. Karena itu, jika kamu ingin mengurangi resiko kanker kulit, pilihlah kopi dengan kandungan kafein yang kaya tanpa menambahkan gula.
Facebook Comments