Kebutuhan akan persetujuan atau pengakuan dari orang lain, sebenarnya sudah ada sejak zaman kuno. Nenek moyang kita hidup dalam komunitas dan jika ada seseorang yang diusir atau dikucilkan dari komunitas itu, maka hidupnya pun akan sulit, karena ia harus bertahan hidup seseorang diri.
Nah, dari situlah, orang-orang mulai mencari pengakuan dari orang lain, mencari tempat di masyarakat, dan ingin disukai di mana pun dia berada. Tapi di zaman modern seperti saat ini, terobsesi dengan pengakuan orang lain dan keinginan untuk disukai oleh semua orang, justru bisa membuat hidup jadi tidak nyaman.
Jika kamu ingin berhenti menyenangkan orang lain, kamu bisa lakukan cara-cara berikut:
- Istirahat dari media sosial
Memposting sesuatu di media sosial adalah cara seseorang untuk memvalidasi diri sendiri. Memang, orang dapat memanfaatkan unggahan di media sosial untuk menyimpan memori, tetapi tak jarang unggahan hanya ditujukan untuk menarik perhatian dan tidak memiliki nilai praktis.
Bagaimanapun, media sosial mengubah kamu menjadi seseorang yang membutuhkan pengakuan dari orang lain, bahkan orang asing yang tidak mengenak kamu sama sekali. Selain itu, media sosial juga memaksa kita untuk membagikan privasi hanya demi mencari jumlah pengikut, atau jumlah orang yang menyukai konten unggahan kita.
Untuk berhenti mencari pengakuan, coba putuskan diri kamu dari media sosial setidaknya untuk sementara waktu, misalnya satu minggu atau satu bulan. Nah, dengan cara tersebut, kamu akan mulai memahami apa yang benar-benar kamu butuhkan dan bagaimana kamu ingin menjalani hidup kamu.
- Jangan membandingkan diri kamu dengan orang lain
Cara kedua ini memang mudah dikatakan, tapi sangat sulit untuk dilakukan. Ini adalah jebakan terbesar kita alami setidaknya sekali dalam seumur hidup. Menurut teori perbandingan sosial, manusia cenderung membandingkan dan selalu mencari yang lebih baik.
Sebenarnya hal ini sehat jika perbandingan tersebut hanya terjadi sesekali untuk tujuan motivasi agar segala sesuatu jadi lebih baik. Tapi, jika kamu terus membandingkan diri kamu dengan orang lain, membandingkan apa yang kamu miliki dengan milik orang lain, maka pikiran kamu akan terganggu. Hidup kamu pun tidak akan tenang.
Lebih parahnya lagi, kamu bisa kehilangan jati diri kamu jika terus membandingkan diri kamu dengan pencapaian orang lain. Begitu kamu terjebak dalam lingkaran setan ini, kamu akan merasa tertekan dan tidak berharga. Semua momen bahagia kamu tidak lagi terkesan hebat dan semua capaian kamu tidak lagi spesial.
Cara terbaik untuk berhenti membandingkan diri kamu dengan orang lain adalah menyingkirkan hal-hal yang membuat kamu merasa rendah diri. Setelah itu, kamu bisa membuangnya jauh-jauh dan dekatkan diri kamu pada hal lain yang membuat kamu merasa spesial dan berharga.
- Buat keputusan sendiri
Jika kamu adalah tipe yang selalu mencari persetujuan orang lain, kamu mungkin tergoda untuk mendahulukan pendapat orang. Namun, kamu harus memahami bahwa kebanyakan orang bahkan tidak yakin dengan kehidupan mereka sendiri apalagi kehidupan kamu. Jadi, jangan pernah membuat keputusan berdasarkan “anggapan orang”.
Memang benar, teman dekat atau keluarga kamu mungkin adalah orang-orang yang luar biasa dan cukup mengenal kamu sejauh ini. Namun, mereka tetaplah orang lain yang masih belum mengetahui kehidupan kamu secara keseluruhan. Satu-satunya orang yang paling mengerti kamu adalah diri kamu sendiri.
Jadi, lain kali saat kamu ingin meminta pendapat seseorang, cobalah untuk mendengarkan hati dan pikiran kamu terlebih dahulu, sebelum kamu memutuskan sesuatu berdasarkan “kata orang”. Jika kamu tidak mendengarkan diri kamu sendiri, maka kekecewaan akan selalu hadir dalam hidup kamu.
- Terima penolakan
Salah satu alasan mengapa orang ingin selalu disukai, diakui, dan dihormati, adalah karena mereka takut pada penolakan. Untuk dicintai dan diterima semua orang, kamu harus selalu memenuhi harapan mereka, karena ketika kamu berhenti memenuhi harapan mereka, kamu akan kehilangan cinta dari mereka.
Hal terbaik yang dapat kamu lakukan tentang perkara ini adalah menyadari bahwa kamu tidak akan mungkin bisa menyenangkan semua orang. Kedengarannya sederhana, tapi di luar sana masih banyak orang tidak bisa memahaminya.
Sekarang, mulailah dengan beberapa hal kecil terlebih dahulu. Misalnya, kamu boleh menolak untuk pergi ke suatu tempat jika kamu memang tidak mau melakukannya. Kamu boleh menolak permintaan bantuan dari teman jika kamu tidak sanggup melakukannya.
Baca Juga :
6 Pengakuan Mengenai Gaya Dari Para Ahlinya
Penasaran Arti Mimpi Kamu Semalam? Simak 8 Arti Mimpi Berikut Ini
Facebook Comments