Tahukah Anda bahwa Anda bisa melakukan diet alpukat untuk menurunkan berat badan? Buah hijau subur ini tinggi kalori (322 kalori) tetapi mengandung lemak sehat dalam jumlah tinggi (29 g), serat makanan (13,5 g), dan kaya akan vitamin A, E, K, dan C, zat besi, dan kalsium. Penelitian menunjukkan bahwa lemak sehat dalam alpukat menjadikannya buah yang sehat untuk mengatasi kelebihan berat badan dan obesitas, penyakit jantung, kanker, radang sendi, serta masalah kulit dan rambut. Jadi, jika Anda menyukai alpukat dan ingin menurunkan berat badan tanpa kelaparan, cobalah diet alpukat. Mengkonsumsi alpukat akan mengurangi kolesterol dan peradangan, membuang racun, membantu pencernaan yang baik, dan melindungi integritas sel. Inilah alasan mengapa Anda perlu mengonsumsi alpukat untuk menurunkan berat badan.
- Menurunkan Kolesterol Dan Trigliserida
Menariknya, alpukat membantu mengurangi kolesterol jahat (kolesterol LDL) dan trigliserida plasma. Kolesterol LDL dapat disimpan di dinding arteri dan menyebabkan stroke dan serangan jantung. Kadar trigliserida plasma yang tinggi secara tidak normal dapat menyebabkan aterosklerosis, dapat mengarahkan tubuh Anda ke arah pengembangan resistensi insulin dan diabetes. Alpukat kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA) dan membantu menurunkan kolesterol LDL serum. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Lipidology menegaskan bahwa konsumsi alpukat dapat membantu menurunkan kolesterol LDL dan trigliserida serum serta meningkatkan kadar kolesterol baik (kolesterol HDL) dalam darah.
- Meningkatkan Rasa Kenyang
Alpukat dapat membantu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi nafsu makan. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Loma Linda, AS, para peserta dibagi menjadi tiga kelompok, bebas alpukat, termasuk alpukat, dan ditambahkan alpukat. Glukosa darah, kadar insulin, dan nafsu makan diukur sebelum dan pada interval tertentu. Peserta dalam kelompok inklusif alpukat melaporkan peningkatan kepuasan sebesar 23% dan penurunan nafsu makan sebesar 28%. Dan peserta dalam kelompok yang ditambahkan alpukat melaporkan kepuasan yang lebih besar sebesar 26% dan nafsu makan berkurang sebesar 40%. Jadi, dengan menambahkan alpukat ke dalam makanan Anda, Anda tidak akan sering merasa lapar karena kekenyangan. Ini pada akhirnya dapat mencegah konsumsi makanan tinggi gula dan garam.
- Mengurangi Risiko Sindrom Metabolik
Menurut Mayo Clinic, lingkar pinggang yang besar adalah tanda yang jelas bahwa Anda mungkin menderita sindrom metabolik. Itu adalah nama yang diberikan untuk sekelompok kondisi kesehatan seperti penyakit jantung, stroke, dan diabetes. Sindrom metabolik secara langsung terkait dengan menjalani gaya hidup dan penambahan berat badan. Alpukat yang kaya serat dapat meningkatkan asupan lemak sehat dan serat makanan yang akan selalu meningkatkan kualitas nutrisi Anda, mengurangi lingkar pinggang, membatasi konsumsi makanan manis, dan mengurangi risiko sindrom metabolik.
- Mengurangi Stres Oksidatif
Alpukat juga dapat berkontribusi untuk mengurangi stres oksidatif dalam tubuh. Stres oksidatif terjadi ketika tingkat spesies oksigen reaktif (ROS) yang berbahaya meningkat karena fungsi sel normal, tekanan lingkungan, kebiasaan makan yang buruk, tekanan mental, penyakit, dan paparan sinar UV. Antioksidan dan asam oleat yang ada dalam alpukat membantu mengurangi stres oksidatif dan mencegah kerusakan DNA, mengurangi risiko penyakit jantung, gagal ginjal, obesitas terkait peradangan, dan melindungi protein dan lipid dalam tubuh Anda agar tidak diubah oleh spesies oksigen reaktif. . Minyak alpukat, biji, dan kulitnya juga ditemukan memiliki sifat antioksidan yang membantu menjaga metabolisme dan fungsi sel yang tepat.
Jelas bahwa daging, kulit, dan biji alpukat semuanya kaya nutrisi dan dapat membantu mengurangi berat badan. Sekarang, izinkan saya memberi Anda rencana diet alpukat 3 hari yang melibatkan makan satu buah alpukat per hari bersama dengan makanan penurun berat badan lainnya. Rencana diet ini juga akan membantu Anda mendetoksifikasi dan meremajakan sel-sel Anda dan akan membantu mereka berfungsi dengan baik. Inilah rutinitas 3 hari Anda.
Baca Juga :
<strong>9 Sumber Lemak Sehat Untuk Dikonsumsi Vegetarian</strong>
<strong>3 Manfaat Vitamin E Untuk Rambut dan Cara Pemakaian </strong>
7 Makanan Terbaik Untuk Pertumbuhan Rambut Yang Harus Anda Makan Setiap Hari
Facebook Comments