Infeksi saluran kemih adalah infeksi umum pada sistem saluran kemih yang menyerang sebagian besar wanita. Ketidaknyamanan dan gejalanya dapat memperburuk, terutama jika infeksi tertular saat bepergian. Jika penyakit ini didiagnosis dan diobati pada fase primer, antibiotik dapat digunakan untuk mengobatinya. Para ahli medis memperingatkan bahwa jika infeksi ini tidak diobati, penyakit ini dapat menyebar ke ginjal. Seorang wanita kemungkinan besar terkena ISK setidaknya sekali seumur hidupnya. Ada juga kemungkinan besar untuk kambuh lagi. Hal ini karena uretra yang kecil, yang memungkinkan bakteri masuk ke saluran kemih. Meskipun ISK biasanya diobati dengan obat-obatan, ada beberapa pengobatan rumahan untuk infeksi urin yang dapat digunakan untuk mencegah infeksi dan kekambuhan.

Gejala ISK

Berikut adalah beberapa tanda peringatan ISK yang serupa pada wanita dan pria.

  • Rasa terbakar saat buang air kecil
  • Nyeri saat buang air kecil
  • Frekuensi buang air kecil
  • Urin berbau busuk/urin keruh
  • Nyeri pada perut bagian bawah atau nyeri pinggang
  • Demam disertai mual/muntah

Dengan tes laboratorium dan pengobatan tertentu, ISK dapat diobati secara efektif. Selain penanganan medis, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah ISK.

Pengobatan Rumahan

Ini adalah pengobatan rumahan sederhana yang terbukti efektif melawan ISK:

1. Minum Banyak Air: Hidrasi penting karena berbagai alasan. Dan alasan yang paling penting adalah membantu Anda sering buang air kecil dan mengeluarkan bakteri sebelum menyebabkan infeksi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ini adalah pengobatan rumahan yang efektif untuk meredakan sensasi terbakar.

2. Menghapus Dari Depan Ke Belakang: Menjaga kebersihan intim sangat penting tetapi ikuti praktik yang ideal. Menyeka sebaiknya dilakukan dari depan ke belakang yaitu dari vagina hingga daerah anus. Hal ini akan mencegah penyebaran organisme dari saluran anus ke uretra atau vagina.

3. Jangan Menahan Kencing Terlalu Lama: Anda harus terhidrasi dengan baik dan juga buang air kecil kapan pun Anda mau. Semakin banyak Anda menahan kencing, semakin tinggi peluang terkena ISK. Hal ini akan membantu organisme untuk tumbuh dan menginfeksi saluran kemih.

4. Buang Air Kecil Setelah Hubungan Seksual: Karena adanya gesekan dan sekret, ada kemungkinan mikroba yang ada di permukaan uretra dapat mengakses saluran kemih dan oleh karena itu penting untuk buang air kecil dan membuang mikroba tersebut.

5. Jus Cranberry: Mengkonsumsi ekstrak atau jus cranberry membantu mencegah ISK. Cranberry memiliki zat yang akan menghambat pengikatan bakteri pada saluran kemih sehingga membantu mencegah infeksi.

6. Sering-seringlah Mengganti Pembalut/ Gelas/ Tampon Kebersihan menstruasi harus dijaga untuk menghindari tumbuhnya bakteri pada alat kelamin. Tampon atau pembalut harus diganti setiap 4-5 jam atau kurang, tergantung alirannya. Selain itu, kenakan pakaian dalam berbahan katun yang akan membantu menghindari terperangkapnya kelembapan dan memengaruhi aliran udara.

7. Probiotik: Mengonsumsi probiotik akan membantu menjaga kesehatan usus yang pada gilirannya membantu menjaga tingkat kekebalan optimal untuk melawan infeksi.

8. Hindari Produk Kewanitaan yang Mengiritasi: Deodoran dan bahan kimia yang digunakan untuk membersihkan vagina pada gilirannya dapat menyebabkan kerusakan. Penggunaan yang berlebihan dan tanpa pengawasan justru dapat mengganggu mikroba baik yang akan digantikan oleh organisme penyebab infeksi.

9. Konsumsi Bawang Putih Bawang putih dikenal karena sifat antibakteri dan antijamurnya. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bawang putih mengurangi kemungkinan terjadinya ISK akibat bakteri.

10. Kendalikan Gula Anda: Penderita diabetes lebih rentan terkena ISK karena kadar gula yang tidak normal dalam tubuh dan juga melemahnya sistem kekebalan tubuh akibat penyakit itu sendiri.

Ini adalah pengobatan rumahan yang sederhana namun efektif untuk ISK dan akan membantu dalam pencegahan. Namun jika gejala seperti sensasi terbakar dan nyeri saat buang air kecil berlanjut selama lebih dari beberapa hari atau jika Anda mengalami demam atau darah dalam urin, segera dapatkan bantuan medis.

Baca Juga :

<strong>Apakah Infeksi Menular Seksual (IMS) Mempengaruhi Kesuburan?</strong>

<strong>4 Cara Merawat Tindikan Untuk Menghindari Infeksi Kulit</strong>

9 Pengobatan Rumahan Untuk Infeksi Jamur yang Akan Menyembuhkan Anda

Facebook Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like

4 Buah Teratas untuk Kulit Bercahaya

Kesehatan kulit Anda berhubungan langsung dengan pola makan