REVIEW: Innisfree Long Wear Cushion

Who loves using compact make up? I knowww everyone does. Aku juga suka banget compact make up, karena mudah banget dibawa-bawa dan biasanya kemasannya lebih sleek dan minimalis. Cushion termasuk salah satu compact make up yang sekarang masih trending banget.

Salah satunya yang terkenal banget di Indonesia adalah Innisfree Long Wear Cushion. Cushion dari innisfree ini terkenal banget dengan oil controlnya yang bagus banget dan warnanya masuk ke warm tone orang Indonesia. Gak jadi grayish kaya kebanyakan base makeup merk korea yang lain.

Innisfree Long Wear Cushion ini kemasannya berbentuk compact berwarna putih dengan nama produknya. Jadi ada spons di dalamnya yang udah direndam bb cream. Jadi kita pakainya dengan cara menempelkan air puff ke spons berisi bb cream tersebut. Sebenarnya melihat spons bb cushion ini yang pertama ada dipikiranku adalah untuk produk yang sedikit kaya gini, harganya mahal juga. Tapi ternyata karna aku emang gak pake bb cream tiap hari, bb cushion compact ini habisnya bisa lebih dari 5 bulan. Dan kalau kelihatannya udah abis, sponsnya tinggal dibalik aja menggunakan pinset. Dan keliatan kalau dibaliknya masih ada banyak produk yang tersisa. Jadi kaya baru lagi deh, bb cushionnya. Oh ya ini dibawah ini ada klaim produk dan ingredients produknya.

Deskripsi
Innisfree Long Wear Cushion merupakan foundation dengan warna natural beige yang diformulasikan untuk menjaga kulit halus, mengontrol sebum, dan cerah untuk waktu yang lama. Produk ini mampu mengurangi munculnya pori-pori, perubahan warna, dan membuat kulit tampak sempurna setiap saat.

Ingredients:
WATER, ZINC OXIDE (CI 77947), TITANIUM DIOXIDE (CI 77891), ETHYLHEXYL METHOXYCINNAMATE, CYCLOPENTASILOXANE, DIMETHICONE, BUTYLENE GLYCOL, PEG-10 DIMETHICONE, BUTYLENE GLYCOL DICAPRYLATE/DICAPRATE, TRISILOXANE, METHYL METHACRYLATE CROSSPOLYMER, HDI/TRIMETHYLOL HEXYLLACTONE CROSSPOLYMER, NIACINAMIDE, LAURYL PEG-8 DIMETHICONE, CYCLOHEXASILOXANE, POLYPROPYLSILSESQUIOXANE, CITRUS UNSHIU PEEL EXTRACT, GLYCERIN, ORCHID EXTRACT, CAMELLIA SINENSIS LEAF EXTRACT, CAMELLIA JAPONICA LEAF EXTRACT, DIMETHICONE/VINYL DIMETHICONE CROSSPOLYMER, DISODIUM EDTA, DISTEARDIMONIUM HECTORITE, LECITHIN, MICROCRYSTALLINE CELLULOSE, MANNITOL, MINERAL SALTS, OPUNTIA COCCINELLIFERA FRUIT EXTRACT, CITRUS AURANTIUM BERGAMIA (BERGAMOT) FRUIT EXTRACT, BORON NITRIDE, VINYL DIMETHICONE/METHICONE SILSESQUIOXANE CROSSPOLYMER, SODIUM CHLORIDE, STEARIC ACID, SILICA, ORYZA SATIVA (RICE) POWDER, ADENOSINE, ACRYLATES/ETHYLHEXYL ACRYLATE/DIMETHICONE METHACRYLATE COPOLYMER, ALUMINUM HYDROXIDE, ETHYLHEXYLGLYCERIN, ETHYLHEXYL PALMITATE, CITRUS AURANTIUM DULCIS (ORANGE) FRUIT EXTRACT, ZEA MAYS (CORN) STARCH, ISOSTEARIC ACID, ISOPROPYL PALMITATE, CITRUS PARADISI (GRAPEFRUIT) FRUIT EXTRACT, CAPRYLYL GLYCOL, CITRUS TANGERINA (TANGERINE) EXTRACT, TRIETHOXYCAPRYLYLSILANE, PHENYL TRIMETHICONE, POLYGLYCERYL-3 POLYRICINOLEATE, POLYVINYL ALCOHOL, POLYHYDROXYSTEARIC ACID, PROPANEDIOL, VOLCANIC ASH, IRON OXIDES (CI 77491), IRON OXIDES (CI 77492), IRON OXIDES (CI 77499), FRAGRANCE

Kalau membicarakan shade, Innisfree Long Wear Cushion yang aku punya ini shadenya 23. Warnanya kuning banget kalo di tangan, tapi pas di muka masih tetap agak keputihan sih buatku, bagusnya produk ini adalah, walaupun shadenya keputihan, wajahku sama sekali gak keliatan grayish. Jadi tetap wearble, hanya tinggal di set dengan bedak yang sesuai dengan warna kulitku dan pakai bronzer sedikit. Shade nya ini cantik banget kalau warna kulit kalian kuning lansat.

Hasil finishnya gak full matte, tapi tetap ada dewy-dewynya sedikit. Enaknya, dewynya ini sama sekali gak bikin muka berminyak atau keliatan dempul. I looove that. Oil controlnya juga benar-benar tahan lama. Biasanya kalau pakai bb cream, make up ku udah luntur atau oxidize dalam 2-3 jam, tapi pakai ini sama sekali gak oxidize. Hanya cakey sedikit di bagian hidung. Ya normal lah ya dengan panasnya jakarta dan kulit oily ku ini.

Coverage Innisfree Long Wear Cushion ini medium to full, tapi aku pakainya tipis-tipis aja. Karna kalau terlalu tebal, kadang keliatannya cakey. Dan juga masalah kulitku cuma big porea aja, jadi tipis-tipis pun udah ketutup semua poresnya. Tapi kalaua kalian ada bekas jerawat mungkin harus ditambah pemakaiannya. Juga, kalau aku pakai biasanya aku pakai air puff dari Innisfree. Yang gak terlalu enak dari Innisfree Long Wear Cushion adalah pengaplikasiannya yang harus di dab dab dab dab dab dab sampe kapan tau. Capek banget deh kalau lagi buru-buru, karna mau gak mau nge dab dab produknya harus lebih cepat. Jadi olahraga tangan deh pagi-pagi😂 tapi, selama aku gak lagi buru-buru sih Innisfree Long Wear Cushion ini enak-enak aja dipakenya.

Plus:
– kemasan compact dan travel friendly
– shadenya masuk di kulit orang indonesia
– ada cermin di packagingnya dan cerminnya lumayan besar, jadi memudahkan kita untuk touch up

Minus:
– harus sabar dalam pengaplikasian, karna kalau gak di dab dab, hasilnya gak akan flawless
– harganya lumayan mahal untuk isi produk segitu

Product price: IDR 256.000