Ketika memulai sebuah hubungan, tentu semua orang mendambakan hubungan yang langgeng dan membahagiakan. Tapi, 6 dari 10 orang di dunia ini mengalami putus cinta dan mendapatkan akhir yang tidak membahagiakan dari hubungan mereka. Mungkin ada beberapa kisah putus cinta yang justru menguntungkan bagi kedua belah pihak, tetapi tidak dapat dipungkiri bahwa putus cinta adalah hal yang menyebalkan dan menyakitkan bagi sebagian besar orang.
Berikut adalah daftar dari beberapa kesalahan yang paling umum dilakukan pasangan kekasih hingga menyebabkan hubungan menjadi rusak dan berujung perpisahan :
- Tidak memanfaatkan quality time bersama
Menghabiskan waktu bersama sangat penting untuk sebuah hubungan. Pasangan yang lebih banyak meluangkan waktu untuk quality time merasa lebih puas dan bahagia dalam hubungan mereka karena saling berbagi pengalaman dan makin mendekatkan diri satu sama lain. Tetapi penting untuk diingat bahwa kualitas dari waktu yang kamu habiskan dengan pasangan jauh lebih penting daripada durasi waktu yang kamu habiskan bersama pasangan.
Jika kamu menonton film bersama atau hanya duduk di sofa sepanjang hari tetapi selalu memikirkan urusan kamu sendiri, fokus pada handphone kamu atau melakukan hal lain, maka kamu hanya membuang-buang waktu dan pertemuan kamu dan pasangan tidak berkualitas. Cobalah melakukan hal-hal yang membuat kalian lebih banyak berinteraksi, seperti bermain game atau jalan-jalan bersama.
- Membiasakan diri dengan pasangan
Ancaman terbesar dari sebuah hubungan adalah kamu menjadi terbiasa dengan segala hal baik yang dilakukan pasangan kamu, sehingga kamu mulai merasa semua itu biasa saja dan tidak spesial. Jika pasangan kamu merapikan rumah, dan membersihkan kekacauan yang kamu buat di rumah, jangan hanya menganggapnya sebagai bagian dari rutinitas apalagi tidak menghargai usaha pasangan kamu. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa orang sangat mungkin putus dengan pasangannya jika mereka mulai merasa kurang dihargai.
- Menutupi kekurangan di depan pasangan
Mengetahui kekurangan masing-masing adalah hal yang memungkinkan hubungan kamu terus berlanjut. Jika kamu selalu menghindar atau menutupi kelemahan kamu dan ingin terus terlihat sempurna, itu artinya kamu tidak bersikap terbuka dan tidak mempercayai pasangan kamu. Hal ini membuat kamu tetap menjadi orang asing bagi pasangan kamu dan gagal mengembangkan cinta dan kasih sayang yang lebih dalam.
- Tidak menghargai privasi
Semakin lama sebuah hubungan, umumnya pasangan akan menjadi semakin terbiasa dengan satu sama lain. Tetapi hal ini bukan berarti kamu bisa melanggar privasi pasangan kamu. Kamu mungkin juga merasa sangat nyaman sehingga kamu mulai salah menafsirkan bahwa kebutuhan kamu juga merupakan kebutuhan pasangan kamu. Padahal tidak demikian.
Cobalah untuk tidak mengganggu privasi dan hormati ruang pribadi pasangan kamu. Jangan tersinggung jika kebutuhan pasangan tidak sesuai dengan kebutuhan kamu. Tidak peduli seberapa dekat hubungan kalian, tapi kalian masih 2 orang yang berbeda. Kalian memiliki pemikiran dan kebutuhan yang berbeda pula.
- Bersikap rendah diri
Sikap rendah diri juga merupakan ancaman besar bagi suatu hubungan. Orang yang memiliki harga diri yang rendah sering takut ditolak dan cenderung merasa tidak cukup baik/pantas untuk bersanding dengan pasangannya. Orang-orang tipe seperti ini tidak percaya pasangan mereka benar-benar bisa mencintai mereka. Karena itu, mereka kerap menginginkan hubungan cepat berakhir.
- Menghindari konflik
Jika kamu terus menghindari konflik dalam hubungan, maka kamu hanya akan semakin merusak hubungan kamu. Dengan menghindari konflik, berarti kamu menyembunyikan perasaan kamu yang sebenarnya, mengabaikan kebutuhan kamu, dan menumpuk semua perasaan kamu hingga kamu menjadi frustrasi karenanya. Pada akhirnya, rasa frustrasi akan menjadi alasan kuat untuk mengakhiri hubungan.
Konflik adalah hal penting yang dapat mendorong kamu untuk memperbaiki komunikasi. Jika pasangan kamu tidak dapat membaca pikiran kamu, maka kamu yang harus angkat bicara. Dengan cara ini, kamu dapat menyelesaikan masalah kamu bersama-sama sebelum memutuskan untuk berpisah hanya karena kurang komunikasi.
Baca Juga :
Bagaimana Cara Pasangan Suami Istri Berjuang Menjaga Pernikahan Tetap Langgeng dan Bahagia?
Apa Benar Pasangan yang Sering Berdebat Menandakan Bahwa Mereka Saling Cinta?
Facebook Comments